SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) bersama Lembaga Ta’lif wan Nasyr Nahdlatul Ulama (LTN NU) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, bakal menggelar ‘Pelatihan Riset Sejarah ke NU-an’.
Pelatihan tersebut akan dilaksanakan pada Selasa (20/05/2025) besok, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai di Auditorium Kampus Bumi Tegal Ombo, STKIP PGRI, Jalan Raya Kotem, Kecamatan Torjun.
Kegiatan ini dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan riset dan penulisan bagi para kader NU, khususnya delegasi dari Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-Sampang.
Para peserta akan dibekali dengan materi penting terkait teknik riset sejarah dan biografi, serta teknik penulisan sejarah.
Ketua Lakpesdam PCNU Sampang, Addy Imansyah mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk memperkuat tradisi intelektual di lingkungan NU, khususnya dalam mendokumentasikan kiprah dan perjuangan para kiai sebagai inspirasi bagi generasi mendatang.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin mendorong kader-kader NU untuk aktif mendokumentasikan sejarah lokal NU, tokoh, pesantren maupun dinamika sosial keagamaan,” kata Addy, Senin (19/05/2025).
Menurut Addy, salah satu yang melatarbelakangi kegiatan ini diantaranya yaitu banyak tokoh kiai yang menjadi pendiri maupun penggerak Nahdlatul Ulama yang belum terarsip dengan baik.
“Sejarah dan dinamika NU di Kabupaten Sampang ini belum banyak diteliti dan terdokumentasi secara sistematis,” tuturnya.
Pelatihan riset ini diharapkan dapat menjadi sarana efektif bagi peserta untuk menggali dan melestarikan tradisi intelektual NU, sekaligus memperkuat eksistensi organisasi melalui literasi yang kokoh dan relevan di era digital.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam penguatan identitas lokal serta pengembangan literasi sejarah bagi generasi muda NU,” pungkasnya.
Penulis : Abdus Salam
Editor : Putri