Anggota DPRD Bojonegoro Banyak yang Bolos saat Paripurna, Ini Kata Tokoh Masyarakat dan Akademisi

- Admin

Kamis, 7 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Salah seorang tokoh masyarakat menyoroti bolosnya anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro saat rapat paripurna Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ), Penyampaian pendapat akhir fraksi fraksi terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2022. Dan Penetapan paripurna perubahan propemperda tahun 2022.

Anam Warsito yang juga pernah menjabat anggota Komisi A DPRD Bojonegoro itu sangat menyesalkan kejadian tidak kuorumnya saat pandangan akhir fraksi fraksi, yang mestinya kuorum.

Menurut Anam Warsito, dengan banyaknya anggota DPRD yang bolos atau tidak hadir dalam rapat paripurna sehingga mengakibatkan agenda kerja DPRD menjadi molor padahal agenda kerja tersebut dibuat oleh anggota DPRD sendiri melalui Badan Musyawarah (BAMUS).

Baca Juga:  Gelar Halal Bihalal, Gerindra Bojonegoro dan Tuban Bahas Pemenangan Prabowo 2024

“Ini bukti bahwa rendahnya komitmen anggota DPRD untuk melaksanakan jadwal yang telah meraka buat sendiri. Bagaimana akan membela kepentingan rakyat jika mereka tidak bisa melaksanakan jadwal yang mereka buat sendiri,” terangnya.

Ia menambahkan, dengan banyaknya anggota DPRD yang tidak hadir dalam paripurna menunjukan rendahnya kinerja anggota DPRD yang akan berakibat pada menurunya kepercayaan rakyat kepada lembaga DPRD.

Sementara agenda kerja DPRD pada bulan Agustus sampai November sangat padat.

“Diantaranya membahas KUA PPAS APBD 2023, KUAPPAS Perubahan APBD 2022. RAPBD perubahan APBD 2022 dan membahas RAPBD 2023. Yang merupakan agenda penting menyangkut kebijakan anggaran yang sangat erat hubungannya dengan kepentingan masyarakat dan berhubungan dengan nasib rakyat,” jelasnya.

Baca Juga:  Projo Digoyang Isu Dukungan Ke Ganjar, Projo Jatim Ikuti Instruksi DPP

Hal yang sama disampaikan oleh Akademisi dari Unigoro Hans Wijaya yang juga sebagai Dosen Ekonomi pembangunan. Ia menyoroti terkait Anggaran Belanja Daerah yang harus dibahas oleh eksekutif dan Legislatif.

Menurut Lelaki yang akrab dipanggil Hans, melihat postur APBD Bojonegoro sebesar Rp 5,9 triliun, maka Alokasi anggaran pendidikan menurut mandatory spending yang sudah diatur UUD 1945 pasal 31 ayat (4) dan UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 49 ayat (1), adalah sebesar 20% dari APBD yaitu kurang lebih 1,2 Triliyun jika dihitung dari APBD Bojonegoro, jika Dana Abadi yang direncanakan untuk pendidikan 1 triliun pertahun itu sangat wajar dan rasional untuk berjaga jaga karena pendidikan menjadi pondasi kemajuan bangsa maka sampai di atur dengan jelas di UUD, sedangkan kalau melihat pada RKA SKPD Pendidikan tahun 2022 postur anggaran sudah mendekati ideal, melihat beasiswa di Bojonegoro juga sangat Agresif menyasar pada masyarakat.

Baca Juga:  Kompak, Forkopimda Bojonegoro Menggelar Apel Sinergitas TNI – Polri dan Pemkab

“Dan, jika kita saklek pada mandatory spending dan mengikuti besaran postur perubahan (P)-APBD tahun ini yang diperkirakan bisa mencapai Rp 7 triliun lebih ya tinggal di bagi saja,” pungkasnya.

Berita Terkait

Kades Campurejo Berburu Rekomendasi, untuk ikut mencalonkan Pilkada 2024 di Bojonegoro
Usai Daftar Bacabup Jember, Hendy Siswanto ke PDIP: Dulu Tak Berjodoh, Semoga Kini Berjodoh
Gerindra dan PDIP Jember Beri Sinyal Kuat Koalisi di Pilkada 2024
Ribuan Masyarakat Jember Dukung Gus Fawait Jadi Bupati Jember
Plt Ketua PSI Surabaya Serahkan Proses Hukum Kasus Dugaan Penyelewengan Banpol ke Polisi
Ketua TKD Prabowo Gibran Bojonegoro Berterimakasih Kepada KPU dan Relawan
Geruduk Kantor DPD PSI Surabaya, Massa Minta Erik Komala Dipecat
DPC Projo Bojonegoro Ucapkan Selamat atas Kemenangan Prabowo-Gibran

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 14:54 WIB

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Minggu, 14 April 2024 - 18:57 WIB

Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini

Selasa, 2 April 2024 - 12:33 WIB

Puluhan Warga Keracunan Massal di Mayang Jember, Diduga dari Takjil

Sabtu, 23 Maret 2024 - 04:46 WIB

Oknum Guru di Bojonegoro Berbuat Cabul, Pengurus Yayasan Minta Maaf

Jumat, 22 Maret 2024 - 16:28 WIB

Dampak Gempa di Tuban, Warga Sampang Rasakan 2 Kali Guncangan

Selasa, 19 Maret 2024 - 18:22 WIB

Pj Bupati Bojonegoro Soroti Fenomena Perang Sarung

Sabtu, 16 Maret 2024 - 12:51 WIB

Diduga Akan Perang Sarung, Dua Pelajar Ditangkap Linmas Desa Tanjungharjo Bojonegoro

Sabtu, 9 Maret 2024 - 18:46 WIB

Peresmian Gedung At Ta’awun Tower UM Surabaya di Gadang Sebagai Kampus Tertinggi di Jatim

Berita Terbaru