KEDIRI, SUARABANGSA.co.id – Desa Tertek, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur mendapat kunjungan penilaian dari tim Verifikasi Kabupaten Sehat Tingkat Nasional dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, Kamis (05/09).
Desa ini memiliki kampung yang berinovasi, kreatif bisa menyulap kampung biasa menjadi kampung sehat kampung yang berjejer tanaman sayur organik.
Kunjungan tim Verifikasi bersama rombongan siang itu langsung disambut oleh warga, kelompok KRPL, Intansi Pemerintahan Desa Tertek, Instansi Pemerintahan Kecamatan Pare dan menuju ke lokasi titik budidaya tanaman sayur organik yang berada di RT 01/09.
Deretan tanaman sayur organik nampak terlihat di sepanjang tepi jalan maupun halaman rumah warga RT 01/09 yang diinisiatori oleh Ketua RT Darsino (58) sejak dua tahun yang lalu.
Kampung sayur organik di RT 01/09 Desa Tertek ini memang sejak dua tahun yang lalu namanya sudah diangkat dimedia sosial sehingga mampu menarik banyak perhatian dari peminat yang berdatangan untuk membeli langsung beragam jenis sayuran yang ada di RT tersebut.
Di sepanjang jalan RT 01/09 warga memanfaatkan halaman rumahnya untuk menanan tanaman sayur organik jika dipandang maka akan terlihat indah,rapi nan sejuk tentunya akan berdampak sehat.
Sepanjang deretan rumah warga dengan warna warni tanaman sayuran organik, disana tim verifiakasi bersama rombongan melakukan penilaian dan berinteraksi langsung dengan warga.
Selain tanaman sayur organik, rombongan dari tim verifikasi yang dipimpin oleh Abdul Malik Setia Budi dari Kementrian Kesehatan juga sempat mencicipi beberapa produk olahan warga RT 01 yang siap saji dari bahan sayuran dan buah buahan.
Usai melakukan peninjauan penilaian, tim Verifikasi beserta rombongan kemudian menuju ke Kantor Desa Tertek untuk melihat beberapa hasil karya dan potensi dari Desa Tertek.
Ketua RT.01/09 Darsino mengungkapkan rasa terima kasih sebesar besarnya kepada tim verifikasi dari Pusat yang berkenan hadir di kampungnya.
“Terikasih tim verifikasi dari pusat yang berkenan hadir di kampung kami, kampung sayur organik, mudah mudahan dengan penilaian dari tim ini nanti hasilnya mampu memotifasi warga di RT kami dan bisa berkembang di RT- RT lainnya,” ucap Darsino.
Ia berharap usai mendapat kunjungan dari tim verifikasi, warga RT 01 RW 09 semakin bersemangat dan terus merawat serta mempertahankan kampung sayur organik sehingga bisa mengembang dan ditiru di RT-RT lainnya maupun desa desa yang ada di Kabupaten Kediri.
“Harapan kami dengan adanya kreatifitas seperti ini warga bisa memperoleh uang dari hasil tanaman itu juga serta obat alami yang setiap hari didapat dari rasa senang melihat tanaman sayuran tersebut,” pungkasnya.
Sementara Menteri Kesehatan Abdul Malik Setia Budi mengapresiasi upaya warga RT 01 RW 09 dalam membudidayakan dan mengembangkan tanaman sayur organik yang ditanam disetiap halaman rumahnya masing – masing tersebut.
“Karena ini merupakan bagian dari gerakan masyarakat hidup sehat,” terang Abdul Malik.
Ia menjelaskan tentang tujuan dari tim verifikasi kabupaten maupun kota sehat tingkat nasional melakukan penilaian supaya masyarakat bisa hidup mandiri dengan cara sehat.
“Tentunya ada beberapa tatanan dalam penilaian tersebut, dan di Desa Tretek Ini terpilih sebagai desa dengan nilai tatanan ketahanan pangan dan gizi dan ini sudah luar biasa apalagi penggerak mulanya dimotivatori oleh Ketua RT yang memiliki inovasi bagus,” pungkasnya.