Terseret Arus dan Terjepit di Pintu Saluran, Bocah di Sampang Meninggal Dunia

- Admin

Jumat, 23 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Seorang bocah asal Desa Kodak, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, ditemukan tak bernyawa usai terjepit di saluran irigasi Waduk, Klampis, pada Jumat (23/05/2025).

Bocah yang diketahui bernama Mohammad Fajri ini nyawanya tidak dapat diselamatkan lagi dan meninggal dunia dilokasi kejadian.

Peristiwa naas itu bermula ketika Fajri dan rekan sepermainannya sepulang sekolah mandi dan bermain di saluran irigasi tersebut.

Mereka seperti biasanya bersama teman rekan sebaya usai pulang sekolah, namun kali ini naas karena arus air cukup deras. Fajri hanyut terbawa arus dan terjepit di pintu air tersebut.

Baca Juga:  Gerak Cepat, Sat Binmas Polres Sampang Berikan Bantuan Kepada Ratusan Warga Terdampak Banjir

Salah seorang warga, Moh Salim, membenarkan peristiwa terjepitnya bocah tersebut. Kejadian naas itu diperkirakan sekitar pukul 14.00 WIB.

“Ia benar, warga Desa Kodak meninggal dunia setelah terjepit di pintu air irigasi yang berada di perbatasan Desa Kanjar dengan Desa Kodak,” ujar Salim dihubungi kontributor suarabangsa.co.id, melalui WhatsApp.

Saat kejadian itu, menurut Salim, sejumlah warga telah mencoba mengevakusi korban ketika terjepit di pintu air, namun tidak mampu diselamatkan.

“Warga sudah berusaha menarik korban agar lepas dari pintu air, namun tidak bisa. Akhirnya mereka memanggil orang yang pegang kunci pintu air itu,” jelasnya.

Baca Juga:  Hari Ketiga Ops Patuh Semeru, Polres Sampang Tindak Tegas 105 Pengendara

Menurut Salim, korban sudah cukup lama terjepit di pintu air, dan tak bisa bernafas, sehingga saat berhasil dievakuasi, sudah tidak bernyawa lagi.

“Kepala korban cukup lama terjepit di pintu air dan pintu dalam keadaan terkunci. Sehingga warga harus memanggil yang pegang kunci,” tuturnya.

Saat ini, kata Salim, jasad korban yang duduk di kelas II Sekolah Dasar (SD) dikebumikan di tempat pemakaman umum desa setempat.

Penulis : Abdus Salam

Editor : Putri

Berita Terkait

Saol Tower BTS, Satpol PP Bojonegoro Merasa tidak Feedbacknya dari DPTSP dan DPU Cipta Karya
Kades Deru Bojonegoro Diduga Menebang Kayu Pinggir Jalan Tanpa Izin
Setelah Viral di Purwoasri, Kini Kembali Jadi Sorotan Pembangunan Tower BTS di Kanor Bojonegoro
Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Mulai Soroti Dampak Lingkungan Limbah Perusahaan
Bangunan dan Tower Tidak ada Izin Tetap Beroperasi di Bojonegoro, Permainan Siapa?
Baitul Maal PLN UP3 Madura Salurkan Bantuan Sembako Kepada 100 Dhuafa
Tidak Berizin, Sejumlah Menara Telekomunikasi dan Tiang FO Rugikan Pemda Bojonegoro, Ada Beking Orang Kuat?
Belum Ada izin, Tower Telekomunikasi Sudah Dibangun di Kecamatan Sukosewu Bojonegoro

Berita Terkait

Rabu, 11 Juni 2025 - 17:15 WIB

Rudapaksa Santriwati, Pengurus Pesantren di Kangean Diringkus Polrea Sumenep

Sabtu, 31 Mei 2025 - 22:13 WIB

Polres Sumenep Serahkan 35 Kg Narkoba Temuan Nelayan ke Polda Jatim

Sabtu, 31 Mei 2025 - 14:20 WIB

Kisruh Dugaan Penipuan oleh Karyawan RSUD dr. R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Begini Klarifikasinya

Selasa, 27 Mei 2025 - 21:07 WIB

Oknum LSM dan PNS di Sumenep Ditangkap Polres

Senin, 19 Mei 2025 - 17:30 WIB

Polres Bojonegoro Ringkus Komplotan Pencuri Gabah, Polisi Intai Keterlibatan Pihak Lain

Jumat, 16 Mei 2025 - 07:26 WIB

Polres Pamekasan Ringkus Spesialis Pelaku Pencurian Ranmor

Selasa, 6 Mei 2025 - 21:55 WIB

Spesialis Maling Pikap dan Motor Tewas Ditembak Polisi di Pasuruan

Selasa, 6 Mei 2025 - 16:44 WIB

Sembunyi di Pamekasan, DPO Kasus Pencabulan di Karang Penang Sampang Berhasil Ditangkap

Berita Terbaru