SUMENEP, SUARABANGSA.co.id – Perkuat Sinergitas dengan wartawan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumenep menggelar acara media gathering, dalam rangka memastikan pelaksanaan Pilkada serentak 2024 yang berintegritas dan bermartabat.
Pertemuan itu berlangsung di Hotel Asmi, Minggu, 24 November 2024 malam. Acara dihadiri oleh ratusan jurnalis dari berbagai media lokal dan nasional di wilayah itu.
“Media gathering ini dalam rangka memperkuat sinergitas bawaslu dan peran media dalam mendukung penyelenggaraan Pilkada yang bermartabat dan berintegritas,” kata Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Sumenep, Moh Rusydi Zain saat sambutan.
Dia mengingat peran penting media yang memiliki fungsi pengawasan melalui penyebaran informasi, edukasi, pencegahan pelanggaran, dan meningkatkan partisipasi publik di Pilkada 2024.
“Media memiliki peran yang sangat strategis dalam memastikan informasi yang sampai ke masyarakat akurat dan tidak bias. Kami percaya bahwa dengan dukungan media, pengawasan terhadap pelaksanaan Pilkada dapat lebih efektif dan terhindar dari berita hoaks,” jelasnya.
Mantan jurnalis itu menegaskan, adanya berita pelanggaran pilkada yang disampaikan oleh jurnalis menjadi informasi awal bagi Bawaslu Sumenep untuk menindaklanjuti berbagai laporan pelanggaran tersebut.
“Jadi dengan berbekal berita dari teman-teman wartawan ini, kami bisa bertindak dan melakukan penelusuran lebih lanjut jika misal ditemukan adanya indikasi pelanggaran pilkada,” tegasnya.
Dia mengaku, pihaknya telah menindaklanjuti berbagai laporan pelanggaran di pilkada, “Sejauh ini sudah kami tindaklanjuti. Beberapa laporan terdapat unsur dugaan tindak pidana, ada juga yang tidak masuk dugaan tindak pidana,” tambahnya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada segenap wartawan yang selama ini telah berpartisipasi menyebarkan informasi tahapan Pilkada Sumenep 2024,” tukasnya.
Sementara, Abd Rahem, yang menjadi salah salah satu narasumber dalam pertemuan itu menyampaikan bahwa media sebagai kontrol sosial harus difungsikan dengan sebenar-benarnya. Wartawan senior itu juga mengajak seluruh insan pers melakukan pengawasan terhadap perkembangan pilkada.
“Fungsi pengawasan harus kita galakkan. Misal, mengawasi adanya pelanggaran pemilu seperti kecurangan, politik uang, dan lain-lain, dengan tetap mengedepankan kode etik jurnalistik,” tandasnya. (mr)
Sebagaimana diketahui, Pilkada Serentak 2024 termasuk di Sumenep dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 27 November 2024.
Untuk Sumenep sendiri, Pilkada 2024 diikuti dua calon bupati dan wakil bupati. Yakni KH Ali Fikri-KH Muh Unais Ali Hisyam atau FINAL nomor urut 1, dan Achmad Fauzi Wongsojudo-KH Imam Hasyim dengan sebutan FAHAM nomor urut 2.
Penulis : Hairul
Editor : Putri