Terkendala Lapangan, Karapan Sapi Piala Presiden Gagal Digelar di Pamekasan

- Admin

Jumat, 9 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id– Karapan Sapi Piala presiden, yang rencananya digelar pada bulan November 2024 mendatang di Kabupaten Pamekasan gagal digelar.

Gagalnya ajang tahunan itu, lantaran kabupaten pamekasan hingga saat ini, masih belum mempunyai lapangan yang layak untuk digelarnya acara bergengsi itu.

Hal tersebut dipaparkan oleh Ketua Pakar Sakera yang sekaligus Kades Nyalabuh Laok H. Moch. Fahrurozi, saat ditemui oleh Wartawan Media ini di kantor balai desa Nyalabuh laok pada Jum’at 9 Agustus 2024 pagi.

“Karena syarat digelarnya Karapan piala presiden itu, lapangan harus dikelilingi tembok, serta adanya tribun untuk penonton, sedangkan di Pamekasan sendiri itu semua belum dimiliki,” ucapnya.

Baca Juga:  Peduli kepeda Masyarakat, Horex Quds Royal Hotel Kota Surabaya Gelar Donor Darah

H.Fahrurozi juga mengatakan bahwa, Karapan sapi piala presiden, untuk sementara dialihkan ke lapangan Skep di kabupaten bangkalan.

“Namun tetap atas nama Kabupaten Pamekasan, cuma lapangannya saja yang pinjam,” tuturnya.

Ia juga sangat berharap kepada pemerintah kabupaten pamekasan, agar segera diupayakan dan dibangun lapangan karapan sendiri, kalau memang lapangan yang ada saat ini di desa murtajih layak dibangun, agar segera mungkin dibangun.

“Kalau memang tidak ada tempat yang strategis, maka di desa Nyalabuh laok kami siapkan tanah khas desa untuk dipergunakan sebagai lapangan,” tukasnya.

Baca Juga:  Panggung Budaya Madura #2 Meriahkan Hari Jadi ke-400 Sampang

“Karena karapan sapi untuk memperebutkan piala presiden bergilir ini, setiap tahunnya pasti digelar di empat kabupaten yang ada di Madura secara bergiliran, dan kabupaten pamekasan sendiri pasti mendapat giliran juga,” imbuhnya.

Penulis : Wiwin

Editor : Putri

Berita Terkait

Ziarah ke Makam Leluhur, Pj Bupati Peringati Hari Jadi Kabupaten Sampang ke 401
Fiky Aisha Fashion Design Angkat Keindahan Batik Madura Menuju JMFW 2025
Pj Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Kembali Hidupkan Budaya Gotong Royong
Kapas Carnival Night, Angkat Perekonomian Warga Sekitar
18 Anak Yatim Piatu Desa Mayangrejo Mendapat Berkah di Acara Hiburan Desa
Desa Meddelan Ikut Sukseskan Pagelaran Karnaval di Kecamatan Lenteng, Kades: Lebih Semarak dari Sebelumnya
Lesbumi Sumenep Mulai Persiapkan Festival Sapparan Budaya
Ribuan Santri dan Pengurus NU Pulau Mandangin Sampang Tumplek Blek Peringati 1 Muharram

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 02:22 WIB

Hendak Liputan, Seorang Wartawan di Pamekasan Mengaku Mendapat Intimidasi dari PKL

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:14 WIB

Meskipun Ditolak Masyarakat, Bego Galian C Masih Berada Ringintunggal Bojonegoro

Selasa, 7 Januari 2025 - 03:19 WIB

Alat Berat Masih di Tempat Galian C, Warga Gayam Bojonegoro Mulai Resah

Rabu, 1 Januari 2025 - 13:59 WIB

Tambang Ilegal Galian C Marak di Bojonegoro, Ada Beking Orang Penting? 

Senin, 23 Desember 2024 - 10:18 WIB

Ziarah ke Makam Leluhur, Pj Bupati Peringati Hari Jadi Kabupaten Sampang ke 401

Sabtu, 21 Desember 2024 - 16:05 WIB

ADEMOS Indonesia bersama Kabupaten Pacitan Inisiatif Pengelolaan Daerah Kebencanaan

Selasa, 17 Desember 2024 - 17:46 WIB

SLB Api Alam Pamekasan Lakukan Rutin Clas Meeting

Sabtu, 14 Desember 2024 - 14:31 WIB

Program Makanan Bergizi Sudah Mulai Disalurkan pada Siswa di Pamekasan

Berita Terbaru