Tragedi Berdarah di Mushola Al Manar Bojonegoro, 1 Orang Tewas dan 2 Luka Berat

- Admin

Selasa, 29 April 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Suasana duka menyelimuti Mushola Al Manar, Dusun Krajan, Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, pada Selasa (29/4/2025) pagi.

Seorang pria berinisial JT membacok tiga orang dengan parang saat sholat Subuh berjamaah, sekitar pukul 04.15 WIB.

Korban pertama adalah Aziz, pegawai kecamatan setempat berusia 65 tahun, meninggal dunia dengan luka di leher dan kepala.

Korban kedua Arik, istri Aziz guru SMP berusia 64 tahun, mengalami luka berat di kepala dan tangan, kini kritis di rumah sakit.

Baca Juga:  'Tarung' Satu Lawan Satu, Pemuda Sumenep Tewas

Sucipto, tetangga korban yang memiliki pom bensin dan Bank Andika Jaya, juga mengalami luka berat di leher dan tangan, masih dirawat intensif di rumah sakit.

Kasat Reskrim Polres Bojonegoro, AKP Bayu Ajie Sudarmono mengatakan bahwa motif pembacokan ini diduga dendam lama karena tanah pelaku digunakan sebagai jalan oleh korban.

JT telah merencanakan aksinya dengan membawa parang di depan mushola sebelum sholat Subuh dimulai, karena JT dendam tanahnya telah dibuat menjadi jalan, Dan saudara korban juga sebagai ketua RT Dusun Krajan RT/04/RW 02, Desa Kedungadem, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro.

Baca Juga:  Seorang Guru Les Vokal Ini Cabuli Muridnya Hingga Hamil

“Pelaku sudah berada di depan mushola dengan parangnya. Saat sujud, pelaku masuk mushola dan membacok korban dan istrinya yang hendak lari,” ungkap Bayu.

Pelaku JT telah menyerahkan diri ke Polsek setempat dan kini diamankan oleh Polres Bojonegoro untuk penyelidikan lebih lanjut. Polisi masih memeriksa motif sebenarnya dan apakah Sucipto yang juga menjadi korban merupakan sasaran atau hanya kebetulan berada di lokasi.

“Sulit untuk menentukan apakah Sucipto melerai atau turut serta menjadi sasaran. Karena kondisi Sucipto masih kritis dan belum bisa dimintai keterangan,” tambah Bayu.

Baca Juga:  Todong Korbannya Dengan Sajam, Pelaku Curas di Sumenep Ini Ditangkap di Tanggerang

Kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap detail lengkap di balik tragedi berdarah tersebut.

Penulis : Takim

Editor : Putri

Berita Terkait

Gubernur Khofifah Jalani Pemeriksaan KPK di Polda Jatim Terkait Kasus Dana Hibah
Pelaku Pembunuhan di Bojonegoro Diteriaki Iblis
Raup Cuan dari Identitas Orang Lain, Toko Online Fiktif Dibongkar Polda Jatim
Rudapaksa Santriwati, Pengurus Pesantren di Kangean Diringkus Polrea Sumenep
Polres Sumenep Serahkan 35 Kg Narkoba Temuan Nelayan ke Polda Jatim
Kisruh Dugaan Penipuan oleh Karyawan RSUD dr. R Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro, Begini Klarifikasinya
Oknum LSM dan PNS di Sumenep Ditangkap Polres
Polres Bojonegoro Ringkus Komplotan Pencuri Gabah, Polisi Intai Keterlibatan Pihak Lain

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 18:54 WIB

Bupati Sumenep Ajak Pengusaha Rokok Dukung Pendidikan dan Kurangi Pengangguran

Kamis, 17 Juli 2025 - 16:28 WIB

Gubernur Jatim Hadiri Peletakan Batu Pertama Masjid di Bojonegoro

Rabu, 16 Juli 2025 - 20:34 WIB

Bupati Bojonegoro Hadiri Acara Deklarasi High Level Meeting di Surabaya

Rabu, 16 Juli 2025 - 18:24 WIB

DPRD Sumenep Terus Godok Raperda Perlindungan dan Pemberdayaan Petambak Garam

Selasa, 15 Juli 2025 - 22:12 WIB

Soal Pembahasan APBD Perubahan, Banggar DPRD Sumenep Dinilai Melanggar Tatib

Selasa, 15 Juli 2025 - 10:34 WIB

792 Mahasiswa KKN Tematik Kolaborasi Unigoro, Diberangkatkan Bupati Bojonegoro

Senin, 14 Juli 2025 - 12:59 WIB

Insiden Ricuh Warnai CFD Bojonegoro, Seorang Pemuda Diamankan Satpol PP

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:56 WIB

Kapolres Bojonegoro Silaturrahmi ke Dandim 0813, Kordinasi Terkait Kamtibmas

Berita Terbaru