FDMP Gelar Pembahasan Monumental Tentang Pengesahan UU TNI

- Admin

Selasa, 6 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Forum Diskusi Mahasiswa Pamekasan (FDMP) menggelar pembahasan monumental tentang pengesahan Undang-undang (UU) Tentara Negara Indonesia (TNI) ditengah ketidak pastian global.

Pembahasan tentang pengesahan UU TNI tersebut dikemas dengan Forum Group Discussion (FGD) yang berlangsung di Ballroom Hotel Cahaya Berlian Pamekasan, pada Rabu 30 April 2025 sore.

Dengan mengangkat tema “UU TNI diseberang Fobia Orde baru” serta menghadirkan sejumlah pemateri yakni, mulai dari praktisi hukum, akademisi hingga pengamat sosial.

Rachman Saparki pengamat sosial lintas generasi mengatakan bahwa, diskusi ini digelar untuk membuka kesadaran mahasiswa terhadap dampak dari Revisi UU TNI, yang tengah menjadi pro kontra dan kehawatiran mahasiswa akan kembalinya Dwi fungsi TNI seperti orde baru (orba).

Baca Juga:  Gandeng Mahasiswa, Polres Bojonegoro Gelar Baksos Pasca Kenaikan Harga BBM

“FGD ini secara tidak langsung mengajak mahasiswa untuk membuka lagi UU TNI yang dibahas oleh pemerintah, sehingga dampaknya dapat dirasakan secara akademis juga,” ujar Rachman.

Menurut Rachman, fobia atau ketakutan terhadap Dwi fungsi TNI di masa orde baru memang tak dapat dihilangkan begitu saja, namun saat dikaji lebih dalam, pengesahan UU TNI ini tidak ada yang mengarah pada Dwi fungsi seperti yang dikhawatirkan selama ini.

“Kami menganggap tidak mungkin akan kembali pada orde baru karena memang tujuan dari pengesahan UU TNI yang baru ini, lebih terhadap keamanan yang sifatnya lebih modern, baik dari cyber maupun dari segi geopolitik,” ucapnya.

Baca Juga:  Wakapolres Sumenep dan Sejumlah Kapolsek Dimutasi

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Junaedi salah satu pemateri menyampaikan bahwa, kegiatan tersebut selain membahas tentang pengesahan undang-undang TNI, peserta FGD juga membahas tentang proses pembuatan Undang-Undang TNI, yang menurut mereka dianggap tidak transparan dan menimbulkan kehawatiran tentang demokratisasi.

Namun, setelah dianalisis Undang-Undang tersebut, mereka menyimpulkan bahwa, TNI tetap berada di bawah presiden dan tidak ada poin yang mengatur tentang supremasi TNI.

Sebenarnya dengan diadakannya FGD tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran kaum akademisi tentang pentingnya mengkaji Undang-Undang, dan memastikan bahwa Undang-Undang tersebut tidak disalahgunakan.

Baca Juga:  Polda Jatim Bantu Penanganan Korban Tragedi Kanjuruha

”Kami berkomitmen akan mengawal Undang-Undang ini bagaimana penegakannya demi kemaslahatan masyarakat dan kedaulatan bangsa Indonesia,” imbuh Junaedi.

Penulis : Wiwin

Editor : Putri

Berita Terkait

Police Goes to Pesantren, Ini Kegiatan yang Digelar Polres Sampang
Dorong Keterbukaan Informasi, Kapolres Terima Kunjungan Pengurus Persatuan Wartawan Sampang
Polisi Pamekasan Langsung Turun Temui Nenek Pedagang yang Ketipu Uang Mainan
Silaturahmi dengan Komponen Masyarakat, Dandim Sampang Bicara soal Revisi UU TNI
Bangun Kolaborasi, Polres Bojonegoro Gelar Buka Puasa Bersama dengan Kodim dan Masyarakat
Gelar Piramida, Kapolres Sampang Ajak Wartawan Diskusi dan Sharing Informasi
Kenali Profesi Polisi, Puluhan Siswa TK Al-Mubarok Berkunjung ke Mapolsek Torjun
Ops Keselamatan Semeru 2025, Satlantas Polres Bojonegoro Sosialisasikan Keselamatan Berlalu Lintas kepada Pelajar dan Pengguna Jalan

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:19 WIB

Gelar Musrenbang RPJMD Tahun 2025-2029, Ini Fokus Pemerintah Kabupaten Sampang

Kamis, 8 Mei 2025 - 17:27 WIB

Atap Rumah Warga Sampang Ambruk Usai Diterjang Angin Kencang Disertai Hujan Deras

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:24 WIB

Tanggapi Keluhan Pokdarwis, Disporapar Pamekasan: Kami Tak Bisa Berbuat

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:04 WIB

Jemaah Calon Haji Asal Pamekasan Dikabarkan Ditahan di Jeddah, Begini Kata Kemenag

Senin, 5 Mei 2025 - 10:55 WIB

Dana Desa di Sampang Tak Kunjung Cair Hingga Bulan Mei, DPMD Ungkap Penyebabnya

Minggu, 4 Mei 2025 - 21:00 WIB

Hibah Kesbangpol Bojonegoro 2024-2025 Tidak Mencerminkan Efisiensi Anggaran

Sabtu, 3 Mei 2025 - 22:32 WIB

Tanah Longsor di Sampang, Dapur Warga Rusak Berat

Kamis, 1 Mei 2025 - 17:57 WIB

Bupati Bojonegoro Kukuhkan Pengurus Forum sekertaris Desa

Berita Terbaru

Daerah

Si Mas Ganteng Diduga Belum Propesional Dalam Pelayanan

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:10 WIB

Daerah

DPRD Bojonegoro Akan Buat Perda Inisiatif Soal Limbah

Sabtu, 10 Mei 2025 - 12:25 WIB

Daerah

SMSI Madura Raya Akan Gelar ‘SMSI Award 2025’

Kamis, 8 Mei 2025 - 23:33 WIB