PROBOLINGGO, SUARABANGSA.co.id – Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Probolinggo memberikan sosialisasi manajemen bagi pembudidaya ikan kecil di UPT Perikanan Budidaya Air Tawar/Payau Diskan Kabupaten Probolinggo, Senin (20/9/2021).
Kegiatan ini diikuti oleh 30 orang peserta yang merupakan pembudidaya ikan lele dari Kecamatan Maron. Selama kegiatan mereka mendapatkan materi program untuk menciptakan wirausaha tangguh dari narasumber Nur Hasanah dari Lembaga Perkumpulan Untuk Peningkatan Usaha Kecil (PUPUK) Program KOMPAK (Kolaborasi Masyarakat dan Pelayanan untuk Kesejahteraan).
Kepala Diskan Kabupaten Probolinggo Dedy Isfandi melalui Kepala Bidang Perikanan Budidaya Wahid Noor Azis mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pembudidaya ikan kecil tentang cara pengelolaan modal usaha.
“Selain itu menumbuhkan jumlah entrepreneur serta memberikan pengetahuan teknik pemasaran yang lebih menguntungkan dari hasil usaha. Jadi tidak hanya menjual ikan lele segar saja, tetapi meningkatkan diversifikasi produk hasil lele yang diharapkan bisa mendapatkan nilai lebih,” katanya.
Menurut Wahid, ikan lele ini bisa dijual dalam beragam produk olahan. Selain ikan segar, ikan lele bisa dibuat menjadi abon lele dan kerupuk lele (baik daging maupun tulangnya). Karena tulang kepala lele ini banyak mengandung kalsium yang bagus untuk tubuh.
“Dengan kata lain kami mengajak para pembudidaya ikan lele untuk bisa berfikir positif dan meningkatkan pengetahuannya sehingga bisa mendapatkan pendapatan yang lebih meningkat,” jelasnya.
Melalui kegiatan ini Wahid mengharapkan kelompok pembudidaya ikan kecil ini dapat lebih inovatif dengan mengikuti kegiatan ini sehingga dapat meningkatkan penghasilan dengan diversifikasi produk yang sudah banyak dicontohkan oleh narasumber.
“Harapannya dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para pembudidaya ikan kecil yang ada di Kabupaten Probolinggo,” harapnya.