SUMENEP, SUARABANGSA.co.id – Sejumlah rumah dan pohon serta tiaang listrik di wilayah Kecamatan Guluk-guluk, dan Kecamatan Ganding porak poranda disapu puting beliung kemaren sore.
Pasca kejadian alam tersebut, sejumlah personil dari Pengurus Anak Cabang (PAC) Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Guluk-guluk, Sumenep, bersama Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (KPNU) melakukan bakti sosial dilokasi bencana.
Para pemuda nahdliyyin itu terpantau melakukan pemotongan kayu yang menghambat lajunya kendaraan. Sebab, akibat puting beliung sejumlah pohon roboh ke jalan raya. Selain itu, mereka juga terlibat membersihkan sejumlah bongkahan akibat bencana tersebut.
“Kami ingin membantu masyarakat terdampak dan pemerintah setempat dalam melakukan evakuasi bongkahan akibat puting beliung ini, semoga ini manjadi bagian ibadah,” terang Dewan Penasehat PAC GP Ansor Guluk-guluk, KH. Md. Widadi Rohim.
Menurutnya, keterlibatan personil GP Ansor dan KPNU itu adalah untuk melakukan bakti sosial atas terjangan angin yang bergerak memutar ini. Dipastikan kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, namun dipastikan kerugian material mencapai ratusan juta rupiah.
Lora muda asal Ponpes Al-Is’af Kalabaan ini juga menegaskan, pelaksanaan baksos ini salah satunya adalah memberikan semangat gotong royong serta motivasi kepada masyarakat bahwa Ansor dan KPNU ikut berada disamping mereka, korban bencana puting beliung.
“Semoga masyarakat terdampak bisa bersabar dan tetap semangat melewati cobaan ini. Insya Allah, cobaan dari Allah tidak akan bertubi-tubi,” tandasnya.
Sebelumnya, angin puting beliung melanda Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-guluk. Akibat bencana tersebut, belasan rumah warga rusak ringan hingga parah. Tiang PLN dan pohon-pohon juga tumbang akibat angin tersebut.(*)