Pj Bupati Bojonegoro: Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi

- Admin

Rabu, 20 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Pembangunan di bidang peternakan merupakan salah satu jalan mewujudkan swasembada atau kemandirian pangan. Kemandirian pangan menjadi kunci untuk menjaga ketahanan pangan nasional, sekaligus meningkatkan kesejahteraan peternak.

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terus berkomitmen mewujudkannya melalui berbagai program dan kebijakan yang strategis.

Di Bojonegoro usaha peternakan saat ini kembali bergairah sejak wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mulai terkendali. Harga komoditas peternakan mulai stabil, kondisi demikian diharapkan para peternak masih tetap bersemangat dalam mengembangkan usahanya.

Walaupun demikian, selalu waspada dan tetap berantisipasi sewaktu-waktu jika ada permasalahan alam (kekeringan dan penyakit) dengan tata kelola dan manajemen yang intensif.

Perkembangan peternakan di Kabupaten Bojonegoro selama 3 tahun terakhir sangat pesat mengalami pertumbuhan 0,24% untuk sapi, kambing 0,42%, dan domba 3,14%.

Baca Juga:  Didampingi Forpimda Bojonegoro, Gubernur Jatim Resmikan MPS Anak PT Kareb

Rabu 20 Nopember 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Peternakan Dan Perikanan menyelenggarakan kontes dan pameran ternak tahun 2024. Diikuti 28 Kecamatan peserta, kontes dan pameran ternak menampilkan komoditas unggulan diantaranya sapi ekstrim, sapi cross calon indukan, sapi pedet calon kereman, sapi PO calon indukan/indukan, juga kambing PE dan domba lokal bertempat di pasar hewan Desa Kedungbondo Kecamatan Balen.

Bupati Bojonegoro Adriyanto saat sambutan dalam acara tersebut. Jadi anak-anak nantinya bisa belajar tentang hewan ternak misalnya, akan tetapi pasae hewan ini harus kita jaga, kita rapikan dan kita bersihkan, jadi semakin bersih tempat dagang kita saya yakin orang akan tertarik datang kemari, sambutnya.

Baca Juga:  Bupati Tapanuli Selatan Harapkan Langkah Aksi Penurunan Angka Stunting Harus Diukur 'Day by Day'

“Pasar ternak ini seharusnya bisa menjadi tempat wisata jadi bukan hanya tempat untuk transaksi jual beli hewan ternak, namun bisa menjadi tempat wisata,” ujarnya

Selain itu Adriyanto berharap pasar hewan ini ada sentuhan UMKM nya, dimana ada yang menjual susu sapi, susu kambing misalnya, atau daging beku dan produk yang lainnya saya yakin bisa. Jadi bisa kita jadikan kegiatan dan tempat ini menjadi tujuan wisata karena potensi pasarnya ada, sehingga yang dijual bukan hanya sapi dan kambing, bisa ternak-ternak yang lain yang punya potensi untuk kita jual disini bisa kita manfaatkan.

Baca Juga:  Beri Perhatian Sektor Pertanian, Bupati Bojonegoro MUO Dengan PT PLN Persero

“Ada makna terpenting dalam kontes dan pameran ternak ini, kita mempunyai tugas untuk mendukung program Presiden, yaitu menjaga ketahanan pangan, dalam hal ini termasuk ternak,” sambungnya.

“Bojonegoro adalah daerah yang kaya hewan ternak, populasi di wilayah kita termasuk populasi yang besar, ini bisa kita manfaatkan sebagai modal untuk memperkuat ketahanan pangan kita, khususnya di bidang peternakan,” terangnya.

Lanjutnya, akan tetapi kita masih punya PR yakni hewan kita harus sehat, hewan harus memenuhi standart tertentu, dan peternakan itu harus bisa menjadikan penghasilan yang baik kepada para peternak.

“Salah satunya ternak yang ada di Bojonegoro kita jadikan industri, jadi ada industri peternakannya,” pungkasnya.

Penulis : Takim

Editor : Putri

Berita Terkait

Hadiri Pemberian Makanan Tambahan bagi Penderita TBC, Begini Harapan Bupati dan Wabup Bojonegoro
Terkait Temuan BPK RI Tentang Kelebihan Bayar, Dinkes Bojonegoro: sudah diselesaikan sesuai regulasi
DKPP Bojonegoro Gandeng Kemitraan dengan Perusahaan Agrikultura Tanam Pepaya California
Dua Srikandi Bojonegoro bersama Dinkes Sisir Gizi Buruk dan Penderita TBC, Begini Komentar Mereka
Hadiri Wisuda SOTH, Ketua TP PKK Bojonegoro Ajak Ibu-ibu Membentuk Generasi Emas
Tok, DPRD Sampang Setujui Penetapan Dua Raperda Sekaligus
100 Hari Kerja, Ini Capaian Bupati dan Wabup Bojonegoro
6 OPD di Sumenep Raih Penghargaan Bergengsi SMSI Award 2025
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 11:16 WIB

Data Provider FO Berbeda dengan DPTSP, Begini Penjelasan DPUBMPR Bojonegoro

Selasa, 17 Juni 2025 - 11:06 WIB

Kapolres Bojonegoro Resmi Tutup Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Cup 4

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:09 WIB

Pemdes Sukowati Bojonegoro Digeruduk Warganya yang bekerja di PT Sata Tec Indonesia

Selasa, 17 Juni 2025 - 08:02 WIB

Kabel Provider Semrawut di Bojonegoro, Instansi Saling Lempar Tanggung Jawab

Senin, 16 Juni 2025 - 10:23 WIB

Kabel Provider Seluler di Bojonegoro Semrawut dan Membahayakan Warga, Pihak Perijinan Bungkam

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:13 WIB

Karyawan Sata Tec Indonesia Mulai Resah, Berharap ada Solusi dari Pemkab Bojonegoro

Jumat, 13 Juni 2025 - 20:09 WIB

Jelang Pagelaran Wastra Batik Festival 2025 Bojonegoro, Ketua Dekranasda Study Banding ke Solo

Jumat, 13 Juni 2025 - 16:21 WIB

PT Jawa Power-PT YTL Jatim Serahkan 100 Bibit Buah untuk Konservasi Alam di SDN Tambakukir Probolinggo

Berita Terbaru