PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, menggelar upacara Hari Kesaktian Pancasila, di Lapangan Negara Bhakti Mandhapa Aghung Ronggosukowati, pada Selasa (1/10/2024) pagi.
Dalam upacara itu, Pj Bupati Pamekasan Masrukin menyampaikan, tentang penanaman nilai-nilai Pancasila, merupakan keniscayaan bagi seluruh generasi bangsa Indonesia, yang notabene penerus perjuangan bagi para pendahulu.
Menurutnya, penanaman itu tentu melalui pola berbeda sesuai dengan tuntutan generasi, seperti gen-Z saat ini yang jelas berbeda pola yang diterapkan dengan generasi sebelumnya.
“Pola penanaman nilai-nilai Pancasila itu harus selaras dengan aktivitas generasinya. Seperti Gen-Z yang aktivitasnya sebagian besar melalui media sosial (medsos), maka penanamannya melalui medsos,” katanya.
Ia menambahkan, penanaman dengan pola pendekatan aktivitas itu secara tidak sadar akan terserap dengan baik, salah satunya melalui konten-konten medsos.
“Nilai-nilai Pancasila harus dikemas sedemikian rupa, biar generasi baru ini, dengan alat yang sudah canggih itu, masuk dalam konten-konten yang mudah dimengerti oleh generasi hari ini, polanya harus diubah,” tambahnya.
Pada era 80an dan 90an, kata dia, penanaman nilai Pancasila dilakukan melalui penataran, tentu pola itu tidak begitu efektif untuk diterapkan di era ini.
“Penanaman nilai-nilai Pancasila harus masif untuk menjaga ideologi bangsa ini dengan baik di masa-masa yang akan datang, karena Pancasila ini merupakan pedoman dalam bernegara,” tandasnya.
Penulis : Wiwin
Editor : Putri