Efek dari Refocusing, di P-APBD Bojonegoro 2024 ada Perubahan Anggaran

- Admin

Rabu, 21 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id –  Perubahan Anggaran APBD yang efek dari Refocusing terjadi pada P-APBD 2024 ini, hal ini disampaikan oleh oleh Pj Bupati Andryanto bahwa dengan ada pengurangan dan perubahan Di P-APBD 2024 disebabkan Refocusing dan dampak untuk penanngulangan kemiskinan di Bojonegoro.

Secara terpisah, Pj Bupati juga mengatakan arah P-APBD 2024 untuk menanggulangi kemiskinan dan memang di P-APBD ada perubahan di postur anggaran dan beberapa program, karena terjadinya Refocusing. Senin 19/8/2024.

“Ya karena arah nya untuk penanngulangan kemiskinan dan maka terjadi Refocusing,” ungkapnya.

Baca Juga:  Bener Ucapan Idhul Fitri si Bojonegoro Jadi Isu Seksi, Jelang Tahun Politik

Saat dalam pemaparan pidatonya, Pj Bupati berharap kepada SKPD dan OPD untuk segera lakukan program program nya sebelum evaluasi dari Gubernur , agar di bulan Desember tercapai dengan maksimal, dan selalu mengikuti rapat-rapat anggaran yang dilakukan oleh eksekutif dan legislatif.

“Saya harap SKPD dan OPD untuk selalu mengikuti rapat-rapat bangar dan segera menyiapkan program-program nya, sebelum evaluasi dari Gubernur,” harapnya.

Postur Pada APBD Induk sebesar Rp 5,435 triliun, bertambah sebesar Rp 56,802 miliar. Sehingga rancangan pendapatan pada P-APBD diestimasi mencapai Rp 5,492 triliun.
Tentang belanja daerah, di mana pada APBD Induk sebesar Rp 8,235 triliun berkurang sebesar Rp 46,68 miliar. Sehingga total belanja daerah pada P-APBD 2024 diestimasikan mencapai Rp 8,188 miliar.

Baca Juga:  Persibo Juara Liga 3 Jawa Timur, Pj Bupati Bojonegoro: Optimis Naik Kelas

Menurut Pj Bupati Andriyanto, penerimaan pembiayaan, semula Rp 3,334 triliun, berkurang Rp 447,871 miliar. Sehingga menjadi Rp 2,887 triliun. Sumber penerimaan ini dari Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) tahun anggaran 2023.

Imbuh, Pj Bupati dalam paparannya, pengeluaran pembiayaan untuk Dana Pendidikan Berkelanjutan sebelumnya sebesar Rp 500 miliar, berkurang Rp 345 miliar. Sehingga menjadi sebesar Rp 155 miliar.

“Sehingga total pembiayaan netto pada rancangan perubahan APBD tahun anggaran 2024 adalah sebesar Rp 2,696 triliun,” terangnya.

Penulis : Takim

Editor : Putri

Berita Terkait

Kejari Sumenep Mulai Lirik Pengelolaan Anggaran Madura Culture Fest 2024
Ketua SMSI Sumenep Pertanyakan Dana Sponsorship Event Sumenep Vaganza
Dian Adiyanti Adriyanto Ikuti Rakornas Posyandu Tahun 2024 Bahas Enam Isu Strategis
Jadi Inspektur Upacara, Ini Pesan Pj Bupati Pamekasan
Paripurna P-APBD 2024 Diinterupsi, Ini Yang Disampaikan Anggota DPRD Bojonegoro dari PPP
Delapan Fraksi DPRD Bojonegoro Setujui Raperda P-APBD 2024 
Pj Bupati Bojonegoro Berikan Penghargaan kepada Tokoh Pejuang Kemerdekaan RI
Pj. Bupati Bojonegoro Pimpin Upacara Peringatan HUT RI Ke-79 di Alun-alun Bojonegoro
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 7 September 2024 - 21:34 WIB

Upgrading Guru dalam Pembelajaran Kurikulum Merdeka

Senin, 22 Juli 2024 - 20:58 WIB

Laksanakan KKN Sains, STIE Al-Anwar Mojokerto Angkat Isu Pembangunan Desa Mandiri

Selasa, 16 Juli 2024 - 08:47 WIB

Siswa SDN 2 Tamberu Pamekasan Belajar di Rumah Warga

Senin, 15 Juli 2024 - 14:29 WIB

SDN Tanjungharjo IV Bojonegoro Mulai Terapkan Program Modernisasi di Tahun Ajaran Baru

Senin, 15 Juli 2024 - 14:23 WIB

Perlunya Koperasi Sekolah, Untuk Meringankan Wali Murid

Rabu, 7 Februari 2024 - 09:41 WIB

Gelar Seminar Pendidikan Ekonomi kreatif, Kawendra Ajak Mahasiswa Unipar Sukses Mendirikan Lapangan Kerja

Kamis, 28 Desember 2023 - 20:57 WIB

Ratusan Ibu-ibu dari Dua Kecamatan di Sumenep Jalani Wisuda Sekolah Orang Tua Hebat

Senin, 4 Desember 2023 - 19:47 WIB

147 Mahasiswa INKADHA Sumenep Diwisuda, Lulusan Diharap Selalu Inovatif

Berita Terbaru