PROBOLINGGO, SUARABANGSA.co.id – Pilkada Kabupaten Probolinggo 2024 menjadi momen bersejarah. Paslon nomor urut 02, Gus Haris dan Ra Fahmi, berhasil mengakhiri dua dekade dinasti politik.
Dalam konferensi pers Rabu (27/11/2024), paslon 02 diumumkan unggul jauh dari pesaingnya, paslon nomor urut 01, Zulmi dan Rasid.
Dukungan dari berbagai elemen masyarakat menjadi kunci kemenangan.
“Ini bukan kemenangan pribadi, tetapi kemenangan seluruh masyarakat Probolinggo,” ujar Gus Haris.
Ia menyebutkan bahwa hasil Pilkada ini mencerminkan kehendak rakyat yang menginginkan perubahan nyata.
Gus Haris juga menegaskan bahwa perjuangan ini didasari semangat kecintaan terhadap Kabupaten Probolinggo, bukan sekadar ambisi politik.
“Kami di sini untuk memperbaiki, bukan mencari jabatan,” katanya.
Sebagai kabupaten termiskin keempat di Jawa Timur, Probolinggo memerlukan perhatian serius.
“Mari kita wujudkan Probolinggo yang lebih SAE dengan fokus pada perbaikan infrastruktur dan pelayanan publik,” tambahnya.
Ra Fahmi, wakilnya, juga menyampaikan pandangan serupa.
“Kemenangan ini adalah hasil kerja keras semua pihak. Kami siap bekerja sama dengan siapa saja demi kemajuan daerah,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa koalisi ini bukanlah sekadar politik, tetapi juga gerakan moral untuk mengembalikan hak rakyat dalam menentukan arah pembangunan daerah.
Di lain sisi, kemenangan Gus Haris dan Ra Fahmi menjadi simbol runtuhnya dominasi politik keluarga yang telah berlangsung selama 20 tahun terakhir.
Gus Haris juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan semua elemen masyarakat.
“Kami ingin pembangunan Probolinggo berjalan inklusif, tanpa membeda-bedakan latar belakang,” ujarnya.
Dalam pernyataan penutup, Ra Fahmi mengajak masyarakat terus mengawal pemerintahan baru ini.
“Probolinggo lebih SAE hanya bisa terwujud jika kita semua bergerak bersama,” katanya penuh semangat.
Dengan kemenangan ini, masyarakat Probolinggo berharap perubahan yang nyata segera terealisasi, membawa kabupaten ini menuju masa depan yang lebih baik.
Penulis : Ubaidillah
Editor : Putri