Fiky Aisha Fashion Design Angkat Keindahan Batik Madura Menuju JMFW 2025

- Admin

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUARABANGSA.co.id — Fiky Aisha Fashion Design menggelar acara meriah di Pendopo Bupati Bangkalan menandai langkah awal menuju Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2025.

Acara ini mencakup fashion show, talkshow, dan press conference, dengan tujuan utama mempromosikan batik Madura di tingkat nasional dan internasional.

Dengan tema “Road To JMFW 2025”, Fiky Aisha menampilkan koleksi terbaru yang terinspirasi dari budaya dan alam Madura.

Tema kerajaan Rato Ebuh menjadi dasar dari setiap karya yang dipamerkan, menggabungkan tradisi batik Madura dengan sentuhan modern untuk menciptakan fashion yang unik dan elegan.

Baca Juga:  HJB ke 346, Pj Bupati Bojonegoro Berharap UMKM Menjadi Pergerakan Ekonomi

Neng Fiky, pemilik Fiky Aisha, mengadakan press conference untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang koleksi terbaru, persiapan menuju JMFW 2025, serta visi dan misi label fashion ini.

“Saya bukan satu-satunya desainer yang tampil, akan ada banyak desainer lain. Tapi kesempatan ini sangat istimewa bagi saya untuk memperkenalkan batik Madura, baik cap maupun tulis, di panggung besar seperti JMFW,” ujarnya.

Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan keindahan dan keunikan batik Madura kepada audiens yang lebih luas, membuktikan potensi batik Madura di panggung mode internasional, meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni dan budaya Madura, membangun jaringan dan kolaborasi dengan berbagai pihak, serta menarik wisatawan untuk berkunjung ke Madura.

Baca Juga:  Punden Mbah Srandil Krecek Badas Kediri Sering Dikunjungi Peziarah Dari Luar Kota

“Batik tulis itu benar-benar satu kesatuan, salah potong sedikit saja bisa mengubah motifnya. Ini yang membuatnya istimewa dan memiliki kualitas premium,” tambahnya.

Acara ini dihadiri oleh sekitar 150 peserta, termasuk pelaku usaha batik, kolektor batik Madura, dan pejabat Bangkalan. (Hab)

Berita Terkait

Ziarah ke Makam Leluhur, Pj Bupati Peringati Hari Jadi Kabupaten Sampang ke 401
Pj Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Kembali Hidupkan Budaya Gotong Royong
Kapas Carnival Night, Angkat Perekonomian Warga Sekitar
18 Anak Yatim Piatu Desa Mayangrejo Mendapat Berkah di Acara Hiburan Desa
Desa Meddelan Ikut Sukseskan Pagelaran Karnaval di Kecamatan Lenteng, Kades: Lebih Semarak dari Sebelumnya
Terkendala Lapangan, Karapan Sapi Piala Presiden Gagal Digelar di Pamekasan
Lesbumi Sumenep Mulai Persiapkan Festival Sapparan Budaya
Ribuan Santri dan Pengurus NU Pulau Mandangin Sampang Tumplek Blek Peringati 1 Muharram

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 02:22 WIB

Hendak Liputan, Seorang Wartawan di Pamekasan Mengaku Mendapat Intimidasi dari PKL

Kamis, 9 Januari 2025 - 14:14 WIB

Meskipun Ditolak Masyarakat, Bego Galian C Masih Berada Ringintunggal Bojonegoro

Selasa, 7 Januari 2025 - 03:19 WIB

Alat Berat Masih di Tempat Galian C, Warga Gayam Bojonegoro Mulai Resah

Rabu, 1 Januari 2025 - 13:59 WIB

Tambang Ilegal Galian C Marak di Bojonegoro, Ada Beking Orang Penting? 

Senin, 23 Desember 2024 - 10:18 WIB

Ziarah ke Makam Leluhur, Pj Bupati Peringati Hari Jadi Kabupaten Sampang ke 401

Sabtu, 21 Desember 2024 - 16:05 WIB

ADEMOS Indonesia bersama Kabupaten Pacitan Inisiatif Pengelolaan Daerah Kebencanaan

Selasa, 17 Desember 2024 - 17:46 WIB

SLB Api Alam Pamekasan Lakukan Rutin Clas Meeting

Sabtu, 14 Desember 2024 - 14:31 WIB

Program Makanan Bergizi Sudah Mulai Disalurkan pada Siswa di Pamekasan

Berita Terbaru