SURABAYA, SUARABANGSA.co.id – Dalam rangka memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-69, Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur (Ditlantas Polda Jatim) menggelar kegiatan Bakti Kesehatan. Acara ini berlangsung pada Jumat, 6 September 2024, di Gedung Palang Merah Indonesia (PMI) Surabaya.
Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Ditlantas Polda Jatim dalam mendukung kesehatan masyarakat, sekaligus sebagai bentuk bakti sosial yang melibatkan berbagai elemen masyarakat.
Hari Lalu Lintas Bhayangkara diperingati setiap tahun sebagai momentum untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas serta kepedulian terhadap sesama. Melalui kegiatan Bakti Kesehatan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan keselamatan dalam berkendara.
Kasubdit Kamsel Direktorat Lalu Lintas Polda Jatim, Kompol Edith Yuwono, menjelaskan bahwa peringatan Hari Lalu Lintas tahun ini diwarnai dengan berbagai kegiatan yang berlangsung sepanjang bulan September. Puncak acara akan dilaksanakan pada 28 September.
“Berbagai kegiatan digelar, mulai dari anjangsana, donor darah, lomba KTL (Kawasan Tertib Lalu Lintas), lomba dai, hingga kegiatan Lokal Hero dan Kampung Tertib Lalu Lintas,” ujar Kompol Edith.
Selain itu, Ditlantas Polda Jatim juga menggelar Mahavation 2024 (Mahameru Road Safety Innovation 2024) sebuah acara inovatif yang melibatkan pelajar dan masyarakat umum, bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
Ada dua kegiatan utama dalam upaya mengurangi pelanggaran lalu lintas dan mengurai kemacetan, yakni melalui program Mahameru Lantas.
“Kegiatan ini dibagi menjadi dua pendekatan, yaitu preventif melalui kegiatan Lokal Hero, penyuluhan, dan pemilihan Duta Lalu Lintas, serta represif melalui penerapan ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) dan pengamanan ojek online (ojol),” jelas Kompol Edith.
Seluruh kegiatan ini tidak hanya diperuntukkan bagi anggota Polri, tetapi juga melibatkan masyarakat umum, khususnya melalui program “Lokal Hero” yang mengajak partisipasi aktif masyarakat.
Untuk diketahui, jumlah total pendonor darah dari kegiatan ini mencapai 100 orang dari Jajaran Satker Polda Jatim.
Penulis : Muji
Editor : Putri