SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Untuk meningkatkan kewaspadaan dini terhadap ancaman wabah virus corona yang sedang melanda belahan dunia, termasuk Indonesia, Satlantas Polres Sampang gencar melakukan imbauan kepada masyarakat agar tidak berkerumun untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Biasanya, menjelang dan pasca hari raya Idul Fitri 1442 hijriyah, dibeberapa titik wilayah di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur bakal terjadi kemacetan, salah satunya di jalan raya Desa Dharma Tanjung, Kecamatan Camplong.
Berdasarkan data yang diterima kontributor suarabangsa.co.id, kemacetan yang terjadi diperbatasan Kabupaten Pamekasan itu, biasanya disebabkan adanya kegiatan takbir keliling dan tradisi “Per-peran” yang dilakukan masyarakat setempat setiap H+7 lebaran.
Persoalan klasik tersebut mendapat atensi khusus dari Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres Sampang. Kasat Lantas Polres Sampang AKP Ayip Rizal dikonfirmasi melalui Kanit Turjawali Ipda Sujiyono mengatakan, pihaknya kerap memberikan himbauan tentang Kamtibmas, Kamseltibcarlantas untuk mencegah Covid-19.
“Kita meminta dan mengimbau kepada masyarakat agar supaya tidak mudik, tidak melakukan takbir keliling dan tidak ada per-peran di Desa Dharma Tanjung agar tidak berkerumunan serta mematuhi imbauan dari Pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19,” ucap Ipda Sujiono saat sosialisasi usai sholat di masjid Al-Falah Dharma Tanjung.
Dalam sosialisasi tersebut, pihaknya sebagai Padal Pos Pam Ops Ketupat Semeru 2021, menghimbau kepada masyarakat tentang Kamtibmas, Kamseltibcar lantas dan pencegahan Covid-19.
“Kepada tokoh masyarakat, toko agama, tokoh pemuda dan masyarakat Dharma Tanjung agar dapat mencegah kegiatan yang menimbulkan terjadinya kemacetan dan kerumunan massa,” tuturnya, Sabtu (08/05/2021).
Menurutnya, persoalan ini menjadi permasalahan yang hingga saat ini belum bisa diselesaikan dan imbasnya dirasakan masyarakat luas, terlebih saat ini masa pandemi Covid-19.
“Selain itu, kami menghimbau kepada masyarakat setempat, terutama bagi pedagang ikan, agar tidak berjualan di bahu jalan yang mengakibatkan kemacetan,” harapnya.
Ia menambahkan, menjelang ataupun pasca lebaran masyarakat dapat mematuhi himbauan tersebut, hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya penyebaran dan menekan angka Covid-19.
“Terlebih saat ini adanya larangan mudik. Jadi, kami berharap kepada masyarakat agar mematuhi imbauan, karena persoalan ini adalah problem tahunan yang hingga saat ini belum terselesaikan,” imbuhnya.
Perwira dengan balok satu di pundaknya itu mengungkapkan, pihaknya sudah berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat, perlu peran serta insan pers dalam menyampaikan imbauannya, karena sinergitas juga diutamakan.
“Imbauan tidak hanya kepada warga Dharma Tanjung, melainkan juga kepada masyarakat se Kabupaten Sampang, agar tidak melakukan kegiatan yang menimbulkan kemacetan maupun kerumunan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, saat melaksanakan kegiatan sosialisasi di masjid Al-Falah Dharma Tanjung, Camplong, Satlantas Polres Sampang juga melibatkan Babinkamtibmas, Babinsa Polsek dan Koramil wilayah setempat.