Sopir Se-Bojonegoro Gelar Aksi Damai di Depan DPRD, Suarakan Enam Tuntutan Krusial

- Admin

Kamis, 19 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id  – Puluhan sopir logistik dari berbagai komunitas di Kabupaten Bojonegoro menggelar aksi damai di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bojonegoro, Kamis (19/06/2025).

Aksi ini merupakan bentuk solidaritas yang digerakkan oleh Gerakan Sopir Jawa Timur untuk menyuarakan berbagai persoalan yang selama ini dinilai merugikan dan tidak berpihak pada nasib para sopir di lapangan.

Aksi tersebut diikuti oleh sekitar 30 sopir dan 25 truk yang mewakili 37 komunitas sopir logistik dari seluruh Bojonegoro. Dalam orasinya, Koordinator Aksi, Ahmad Irsadi, menyampaikan enam tuntutan utama kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah, agar segera menindaklanjuti keluhan para pengemudi angkutan barang.

Baca Juga:  Sejak Juli, di Bojonegoro Sudah 213 Kali Terjadi Kebakaran

“Kami hadir di sini untuk menyuarakan nasib para sopir yang selama ini seolah-olah menjadi pihak yang selalu disalahkan. Padahal beban operasional dan tekanan di lapangan sangat berat,” ujar Ahmad Irsadi dalam pernyataan sikapnya.

Adapun enam tuntutan yang disuarakan dalam aksi damai ini meliputi, Hentikan operasi penindakan ODOL (Over Dimension Over Loading) yang dinilai menyasar sopir, bukan pemilik armada, Segera tetapkan regulasi tarif angkutan logistik agar tidak terjadi perang harga yang merugikan sopir, Revisi Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULLAJ) Nomor 22 Tahun 2009 yang dianggap tidak berpihak kepada sopir, Berikan perlindungan hukum yang jelas kepada sopir saat menjalankan tugas, Brantas premanisme dan pungutan liar (pungli) di jalur distribusi logistik dan Wujudkan kesetaraan perlakuan hukum agar sopir tidak selalu dijadikan pihak yang disalahkan dalam setiap pelanggaran atau kecelakaan.

Baca Juga:  Terkait Pj Bupati Bojonegoro, Projo: yang terpenting bukan titipan

Sebanyak 10 perwakilan sopir diterima langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Bojonegoro, Hj. Mitroatin, di Ruang Manggala I Gedung DPRD. Dalam pertemuan tersebut, Mitroatin berjanji akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan para sopir dengan membawanya ke pimpinan DPRD dan Komisi B.

“Segera kami akan fasilitasi pertemuan antara perwakilan sopir dengan Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Bojonegoro. Ini akan menjadi bahan untuk langkah selanjutnya,” ujar Mitroatin.

Para sopir juga berharap agar tidak ada penindakan terhadap kendaraan logistik sebelum UU diterbitkan secara resmi. Mereka juga meminta agar ke depan dalam proses penyusunan kebijakan dan regulasi, pihak sopir dilibatkan secara aktif agar kebijakan yang dibuat benar-benar berpihak pada kondisi di lapangan.

Baca Juga:  Mau Liburan? Coba ke Wisata Kayangan Api Bojonegoro, Ajak Keluargamu, Bisa Belajar Sejarah Juga

Aksi damai ini berlangsung tertib dan mendapatkan pengawalan dari personel Polres Bojonegoro, tanpa adanya insiden yang mengganggu ketertiban umum.

Penulis : Takim

Editor : Putri

Berita Terkait

10 Organisasi Wartawan dan Media di Sumenep Kecam Siaran Pers PT KEI
Bupati dan Wabup Bojonegoro Hadiri Syukuran Wiwit Massal Panen Raya
Temuan BPK, BPJS dan Dinkes Bojonegoro Harus mengembalikan Kelebihan Bayar Tahun Anggaran 2023
Pisah Kenang dan Pentas Seni TK-TPQ Khoiru Ummah Probolinggo Warnai Perpisahan Murid Angkatan ke-29
Falakiyah NU Sampang: Hilal Terlihat 3 Derajat dari Pelabuhan Taddan Camplong
Begini Cara SMSI Bojonegoro Rayakan HPN di Pingir Waduk Pedang
DPRD Sumenep Gelar Paripurna Persetujuan Hasil Raperda APBD Tahun 2025
Peringati Hari Pahlawan, Pemkab Sumenep Harapkan Munculnya Sosok Pembuat Inovasi Baru
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 13 Juli 2025 - 07:29 WIB

Kronologi Awal Munculnya RS Onkologi Bojonegoro

Sabtu, 12 Juli 2025 - 21:09 WIB

Soal RS Onkologi, Mantan Kepala Dinkes Bojonegoro Mulai Angkat Bicara

Jumat, 4 April 2025 - 11:01 WIB

Sistem Keamanan Dipertanyakan, Komisi IV DPRD Sampang Prihatin ada Pasien Kabur dari Rumah Sakit Sukma Wijaya

Kamis, 3 April 2025 - 15:46 WIB

Dinkes Sampang Bakal Telusuri Soal Pasien yang Kabur dari Rumah Sakit Sukma Wijaya, Benarkah Ada Kelalaian?

Kamis, 3 April 2025 - 07:53 WIB

Pasien Rumah Sakit Sukma Wijaya Kabur, Bukti Lemahnya Sistem Keamanan dan Pengawasan

Jumat, 21 Maret 2025 - 10:15 WIB

Tingkatkan Pelayanan, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Gelar Forum Komunikasi Publik

Jumat, 28 Februari 2025 - 11:14 WIB

Data BPJS Tak Sesuai, Klaim Pasien di RSD dr Soebandi Tertahan, DPRD Jember Soroti Pelayanan

Sabtu, 15 Februari 2025 - 21:04 WIB

Cincin Tak Bisa Dilepas di Jari Bocah, Damkar Sampang Turun Tangan

Berita Terbaru