Didampingi Forkopimda Jatim, Panglima TNI Bersama Kepala BNPB Lakukan Pantauan Udara Bencana APG Gunung Semeru

- Admin

Minggu, 5 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LUMAJANG, SUARABANGSA.co.id – Pasca terjadinya Erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur. Panglima TNI Jendral Andika Perkasa, didampingi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat Letjen Jendral TNI Suharyanto, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Kepala Badan Intelejen Daerah (Kabinda) Jatim, Minggu (5/12/2021) siang, melakukan pengecekan lokasi terdampak bencana alam Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru, melalui pantauan udara.

Selain itu hadir juga Pejabat Utama (PJU) Kodam V Brawijaya, Polda Jatim, dan juga Danrem 083/ Baladika Jaya dan Forkopimda Kabupaten Lumajang.

Setelah meninjau lokasi bencana alam APG. Kemudian dilanjutkan dengan rapat koordinasi penanganan bencana.

Bupati Lumajang Thoriqul Haq menjelaskan, pada pukul 19.00 WIB. Tim evakuasi penanganan tanggap bencana sudah melakukan upaya-upaya guna menyelamatkan masyarakat yang terdampak. Namun terdapat kendala komunikasi yang sulit sehingga evakuasi tertunda. Sekitar 3.500 personel tadi pagi Minggu (5/12/2021), kegiatan kembali dilanjutkan.

Baca Juga:  Jelang Natal dan Tahun Baru 2020, Panglima TNI Bersama Kapolri Berkunjung ke Jatim

“Korban meninggal terus bertambah dan saat ini masih dalam proses identifikasi korban. Selain itu tenaga spesifik sangat diperlukan, karena kontur saerah yang bervariasi,” kata Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, Minggu (5/12/2021).

Sementara itu Kepala BNPB menyatakan, Tim Penanganan Tanggap Bencana Akan membentuk posko secara terpadu sebagai induk informasi terkait penanganan bencana alam, sehingga kondisi di Lumajang dapat tergambar.

“Logistik yang disiapkan adalah logistik yang siap pakai, agar panglima TNI mengirimkan bantuan pasukan serta personel instansi terkait dalam mendukung pencarian korban serta Prioritas utama adalah evakuasi korban masyarakat,” sebutnya.

“BNPB siapkan dana untuk penanganan erupsi, merumuskan kebutuhan kebutuhan lanjutan serta perlu dilakukan peninjauan kembali untuk fasilitas kesehatan, tenaga kesehatan dan obat-obatan,” tambahnya.

Baca Juga:  Khofifah Minta Warga Sekitar Gunung Semeru Evakuasi Diri

BNPB siap melaksanakan tugas yang diberikan oleh panglima TNI dalam rangka penanganan bencana alam di wilayah lumajang. Tanggap darurat akan dilaksanakan selama 14 hari, dukungan sarana prasara dari semua pihak guna memperlancar penanganan evakuasi.

“Pengungsi yang rumahnya hancur diberikan dana tunggu selama 6 bulan sambil menunggu rumah yang dibangunkan oleh pemerintah,” tandasnya.

Sementara itu Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta menjelaskan, personel polri siap mendukung BNPB dengan menurunkan personel pendukung guna membantu mengevakuasi korban bencana alam.

“Posko pengungsian harus ditambah untuk menampung korban terdampak. Pengamanan terkait jalur yang aman untuk digunakan, lalu lintas dan polsek telah membuat spanduk peringatan dimana lokasi yang aman dan tidak,” jelas Kapolda Jatim.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa juga menyebutkan, terkait penanganan kedaruratan search and rescue selalu berkoordinasi dengan Kabupaten atau Kota Malang. Tim kesehatan untuk selalu mobile tidak hanya stasioner guna bantuan pertolongan pertama.

Baca Juga:  Ratusan Warga Bondowoso Ikut Isbath Nikah, Ketua DPRD Beri Apresiasi

“Kegiatan evakuasi serta rehabilitasi harus dilaksanakan secara bersama sama agar masyarakat memperoleh rasa tenang dan aman. Koordinasi dan komunikasi agar terus dilakukan baik tingkat kab/kota dan provinsi,” ucap Gubernur Jatim.

Panglima TNI Jendral Andika Perkasa menyebutkan, Komando dan pengendalian diserahkan penuh kepada Kepala BNPB selaku kepala penanganan penanggulangan bencana alam. Apabila membutuhkan Helicopter untuk bantuan evakuasi di stanby kan di malang.

“Komandan Korem sebagai Komando saat di lapangan dan Kepala BNPB sebagai kasatgas penanganan tanggap bencana. Alat Komunikasi menjadi alat yang penting dalam operasi  kemanusiaan,” jelas Panglima TNI Jendral Andika Perkasa.

Agar helikopter di standby di Kabupaten Malang dan Hercules disiapkan 2 dari Makassar dan malang yang dikhususkan kepada para pengungsi yang rentan.

Berita Terkait

Kebakaran Terjadi di RSUD Smart Pamekasan
Asisten I Setkab Bacakan Sambutan Pj Bupati Sampang Pada Puncak Apel Siaga Pengawasan Pilkada
Ivan Sugianto Minta Maaf Atas Kegaduhan di SMA Kristen Gloria 2, Siap Serahkan Diri ke Polisi
Gelar Sampang Bersholawat, Pj Bupati Ajak Masyarakat Ciptakan Pilkada Damai
Ketua Umum Projo Dituduh Lindungi Judol, Begini Komentar Ketua DPC Projo Bojonegoro
Digelar di Surabaya, KPU Sampang Sukses Gelar Debat Publik Pertama Pilkada 2024
Mulai Sortir Lipat 758.796 Surat Suara Pilkada Sampang, KPU Targetkan Rampung 3 Hari
Pelepasan 27 Burung Merpati Tandai Deklarasi Kampanye Damai Pilkada Sampang

Berita Terkait

Rabu, 11 Desember 2024 - 19:38 WIB

Pj. Bupati Bojonegoro Resmikan Instalasi Dialisis dan membuka Seminar CAPD untuk Nakes

Selasa, 3 Desember 2024 - 00:47 WIB

Pj Sekda Bojonegoro Hadiri PKS kenaikan Opsen PKB, BBNKB, dan MBLB

Minggu, 1 Desember 2024 - 17:43 WIB

Pj Sekda Djoko Lukito Berangkatkan Parade Disabilitas Bojonegoro

Selasa, 26 November 2024 - 15:59 WIB

Sejumlah Nelayan di Kecamatan Batang-batang Terima Kartu Jaminan Sosial dari Bupati Sumenep

Senin, 25 November 2024 - 17:35 WIB

Bupati Sumenep Dinilai Sukses Tingkatkan Kunjungan Wisata Pasca Covid

Rabu, 20 November 2024 - 19:32 WIB

Pj Bupati Bojonegoro: Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi

Selasa, 19 November 2024 - 10:00 WIB

Menteri Lingkungan Hidup Pulang ke Bojonegoro, Tinjau Perkembangan TPA Banjasari

Senin, 18 November 2024 - 21:21 WIB

Asisten I Setkab Bacakan Sambutan Pj Bupati Sampang Pada Puncak Apel Siaga Pengawasan Pilkada

Berita Terbaru

Peristiwa

Kebakaran Terjadi di RSUD Smart Pamekasan

Kamis, 12 Des 2024 - 13:33 WIB

Sosial

Dua Warga Pamekasan Ini Tinggal di Rumah Tidak Layak Huni

Selasa, 10 Des 2024 - 12:35 WIB