SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang, Nasafi memastikan jika anggaran pilkades serentak sudah ada dan masih tertuang di APBD tahun 2021. Namun, ia tidak menyebut berapa besar anggaran yang telah disiapkan tersebut.
“Kalau pencoretan dana pilkades itu tidak ada, tetapi sebagian anggaran memang terkena refocusing atau pengurangan dan itu tidak berdampak terhadap dana untuk Pilkadas serentak pada tahun 2021,” katanya saat dikonfirmasi kontributor suarabangsa.co.id via telepon selulernya, Selasa (18/05/2021).
Berkenaan dengan jadwal pasti perhelatan, Nasafi mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum bisa menentukan kapan waktu pasti pelaksanaan Pilkades itu. Akan tetapi saat ini pihaknya sudah menyelesaikan Perbup pilkades.
“Kita belum bisa memastikan kapan waktu pasti pelaksanan Pilkades, namun untuk Perbupnya telah rampung dan sudah di serahkan ke DPMD dan Kabag Hukum,” kata Nasafi.
Disinggung terkait jumlah pasal yang sudah dirampungkan itu, Nasafi mengaku lupa. Namun, pihaknya memastikan jika penyusunan Perbub tersebut sudah sesuai dengan amanah Permendagri. Tetapi Untuk persoalan pelaksanaan pilkades itu bukan lagitanggungjawab Komisi I.
“Kalau soal kapan pelaksanaannya itu bukan ranah kami, tetapi itu menjadi kewenangan Bupati Sampang. Jadi, kewenangan Komisi I sudah final,” imbuhnya.
Menurutnya, pembahasan pasal demi pasal dalam Perbup pelaksanaan Pilkades 2021 itu tidak hanya soal penyesuaian dengan permendagri saja, namun di dalamnya juga membahas persoalan-persoalan yang sering terjadi di Pilkades Kabupaten Sampang.
“Pasal per pasal sudah kita bahas bersama DPMD dan Kabag Hukum, apabila ada pasal yang tidak sesuai dengan kondisi masyarakat di Sampang kita ubah termasuk bahasa-bahasa yang kurang pas,” pungkasnya.