SUMENEP, SUARABANGSA.co.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumenep menggelar Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) dan penandatanganan pakta integritas Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati yang bertempat di gedung Hotel Utami Sumenep, Selasa (10/03).
Perwakilan DPW PPP H. Imam Tohir menyampaikan, bahwa Rapimcab menjelang Pemilihan Bupati (Pilbup) Sumenep tahun 2020 ini, diadakan untuk membahas program, evaluasi, dan usulan rekomendasi Cabub dan Cawabub di Pilbub Sumenep yang akan berlangsung di bulan September mendatang tahun ini.
“Kita masih nunggu hasil Rapimcab ini, siapa nanti yang akan mendapatkan rekom untuk menjadi Cabub dan Cawabub 2020,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Desk Pilkada DPC PPP Sumenep K. Ahmad Salim mengungkapkan, bahwa ada tiga hal yang akan menentukan nama bakal calon yang akan mendapatkan rekomendasi selanjutnya yaitu data yang otentik, pandangan PAC terhadap Paslon, dan serta penilaian juri.
“Persentasenya adalah data otentik 50 persen, pandangan PAC PPP 30 persen, dan penilaian juri 20 persen,” ungkapnya.
Selain itu, diketahui sudah ada sebanyak 6 calon yang mendaftar di PPP, dan melakukan penandatanganan pakta integritas Cabub dan Cawabup.
Ada 9 poin dari isi pakta integritas tersebut yang ada, yang salah satunya adalah kometmen untuk memperjuangkan Ahlus Sunnah Wal-Jamaah, dan memperjuangkan agar Sumenep lebih maju.
“Intinya kometmen menjaga dan melestarikan nilai keagamaan, dan SDA yang ada di Kabupaten Sumenep,” kata KH. Salahuddin DPC PPP Sumenep.
Keenam nama yang sudah terdaftar di PPP tersebut adalah, KH. Moh. Salahuddin, A Warits, H. RB. Fattah Jasin, dan Donny M. Siradj sebagai Calon Bupati, dan 3 diantara lainnya adalah KH. Ali Fikri, Achmad Yunus, dan Abd Aziz Salim Syabibi sebagai Calon Wakil Bupati Sumenep.