Cacat Etika, Bendera PKS Dipaku ke Pohon dan Rusak Keindahan Kota Sampang

- Admin

Minggu, 11 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Puluhan bendera Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memenuhi sepanjang jalan protokol di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Sayangnya, bendera tersebut dipaku di batang pohon.

Selain merusak keindahan kota, atribut partai tersebut juga merusak pohon. Kebiasaan buruk oknum pengurus partai politik (Parpol) yang memasang bendera dengan cara dipaku di pohon sepertinya sulit dihilangkan. Tak hanya bendera PKS, bahkan even-even partai politik lain juga sering melakukan hal yang sama.

Abdur Rohim, salah satu warga Sampang mengatakan, setiap ada kegiatan partai politik atau organisasi lainnya jika memasang bendera, sering sekali dipakukan ke pohon. Seperti yang terjadi saat ini, dimana ada puluhan bendera PKS terlihat menancap di batang pohon.

Baca Juga:  Kompak, Warga Desa Prajjan dan Tambaan Camplong Gotong Royong Perbaiki Jalan Berlubang

“Seharusnya diikat saja di pohon, agar tidak merusak pohon tersebut. Hal ini memang bukan fenomena baru, bahkan kejadian ini sudah turun temurun dan bahkan tak pernah berubah,” katanya saat dikonfirmasi suarabangsa.co.id dilokasi, Minggu (11/04/2021).

Menurut mahasiswa di salah satu Universitas di Madura tersebut, pohon merupakan fasilitas umum yang mesti dijaga, selain milik bersama, pohon juga sebagai salah satu keindahan di tengah kota yang perlu di rawat.

Ia menyayangkan hal tersebut, menurutnya tindakan yang dilakukan oleh oknum pengurus parpol yang seperti itu tak memiliki etika dalam menjaga fasilitas umum seperti pohon.

“Yang pasti sama sekali tidak diperkenankan. Karena pohon sebagai tanaman perlu didalam kota, fungsi ekologinya adalah sel paru-paru udara segar. Bukan diikat, dipakui apalagi dijadikan media untuk memasang atribut partai,” tegasnya.

Baca Juga:  Ketua Komisi I DPRD Sampang Pastikan Dana Pilkades Serentak Tak Dicoret dari APBD 2021

Karena itu, ia pun meminta Pemkab Sampang untuk tidak membiarkan hal ini dengan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku pengrusakan pohon perindang.

“Ingat, fungsi pohon perindang sangat vital untuk manusia dimana selain sebagai peneduh, fungsi utamanya adalah membersihkan udara dari asap polusi kendaraan bermotor. Pohon adalah penghasil oksigen, jadi jangan dirusak,” tandasnya.

Sementara itu, salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sampang dari PKS, H Totok dikonfirmasi via telepon selulernya mengakui jika bendera partai tersebut di pasang karena ada kegiatan.

Baca Juga:  Kapolda Jatim Sampaikan Bela Sungkawa Kepada Korban Laka Maut di Tol Sumo

Saat disinggung soal adanya peraturan yang melarang adanya atribut atau semacamnya dipaku ke pohon. Ia mengatakan tidak tahu menahu soal aturan yang melarang terkait itu.

“Iya benar, ada acra Rapat Kerja Daerah (Rakerda). Emang ada Perda-nya ya. Silahkan langsung konfirmasi ke ketua DPD saja,” ujar H Totok singkat.

Sementara itu, ketua DPD PKS Kabupaten Sampang Mahfud membenarkan jika pihaknya sedang menggelar acara Rakerda. Ditanya soal bendera partai yang dipaku ke pohon. Ia mengatakan sudah menyarankan kepada timnya agar jangan di paku.

“Iya benar, acaranya sudah selesai. Kita sudah sarankan agar jangan di paku. Nanti kita suruh tim untuk segera mencabutnya,” tandas Mahfud.

Berita Terkait

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN
Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini
Biaya Parkir Disebut Mahal, Begini Respon Pengelola Wisata Pantai Camplong Sampang
Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal
Gerindra dan PDIP Jember Beri Sinyal Kuat Koalisi di Pilkada 2024
Gelar Buka Puasa Bersama, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Santuni Anak Yatim
Ribuan Masyarakat Jember Dukung Gus Fawait Jadi Bupati Jember
Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers

Berita Terkait

Selasa, 9 April 2024 - 03:42 WIB

Polres Pamekasan Tes Urine Sopir Angkutan Umum di Terminal Ronggosukowati

Kamis, 4 April 2024 - 23:10 WIB

Kodim 0826 Pamekasan Salurkan 600 Zakat Fitrah dalam Peringatan Nuzulul Qur’an 1445 H

Kamis, 4 April 2024 - 06:07 WIB

Polres Pamekasan Musnahkan BB Hasil Operasi Pekat Semeru 2024

Selasa, 2 April 2024 - 12:03 WIB

Polres Bojonegoro Buka Puasa Bersama Awak Media

Minggu, 31 Maret 2024 - 19:07 WIB

Cegah Balap Liar, Polres Bojonegoro Amankan 34 Motor

Minggu, 17 Maret 2024 - 22:00 WIB

Polres Bojonegoro Akan Tindak Tegas Pelaku Perang Sarung

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:10 WIB

Kodim Pamekasan Tanam Ratusan Bibit Pohon

Selasa, 12 Maret 2024 - 13:49 WIB

Kapolres Bojonegoro Kunjungi Lokasi Banjir dan Bagikan 3.000 Nasi Bungkus

Berita Terbaru

News

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Kamis, 18 Apr 2024 - 14:54 WIB

Birokrasi

Pemkab Bojonegoro Gelar Takbir bersama di Pendopo Malowopati

Rabu, 10 Apr 2024 - 17:24 WIB