SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, melakukan uji coba pemberlakuan sistem satu arah di kawasan Alun-alun Trunojoyo.
Hal ini dilakukan guna mengurangi terjadinya penumpukan kendaraan dan sekaligus kemacetan arus lalu lintas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun kontributor suarabangsa.co.id, perubahan jalur tersebut mulai diujicobakan pada hari ini, Rabu (28/05/2025).
Kepala Dishub Sampang, Chalilurrachman dikonfirmasi melalui Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Darat, Hery Budiyanto mengatakan, bahwa pemberlakukan sistem satu arah atau one way system ini bertujuan untuk menciptakan arus lalu lintas yang lebih tertib dan lancar.
“Saat ini, jumlah peningkatan volume kendaraan terus bertambah dan menyebabkan ketidakseimbangan dengan kapasitas ruang jalan,” kata Hery.
Menurut Hery, pemberlakuan jalur satu arah ini dimulai dari simpang tiga depan SDN Gunung Sekar I menuju simpang tiga depan Jalan Merpati, kemudian ke jalur simpang tiga di depan SMPN I.
“Di titik-titik lokasi tersebut sudah terpasang rambu-rambu lalu lintas guna memandu para pengguna jalan melewati jalur di sekeliling Alun-alun,” urainya.
Disinggung kapan pemberlakuan sistem satu arah di seputar alun-alun tersebut, Hery menyebut bahwa skema perubahan lalu lintas baru ini akan resmi diterapkan pada 2 Juni 2025.
“Hari ini mulai uji coba penerapan aturan tersebut. Kemudian pada hari Senin mendatang InsyaAllah akan kita berlakukan,” tutur Hery.
Kepada para pengendara, Hery mengimbau untuk senantiasa mengikuti kebijakan tersebut. selain itu masyarakat juga diminta tertib dalam berkendara.
“Diharapkan perubahan ini bisa menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan yang kerap terjadi di kawasan itu,” pungkasnya.
Penulis : Abdus Salam
Editor : Putri