SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Sebuah video yang memperlihatkan dua orang remaja perempuan sedang berjoget di masjid, menggegerkan jagad media sosial. Dalam video itu, dua remaja tersebut diduga sedang membuat konten di aplikasi TikTok.
Berdasarkan penelusuran kontributor suarabangsa.co.id, sejauh ini belum diketahui kapan video tersebut dibuat. Namun, lokasi peristiwa itu terjadi di Masjid Agung Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Nampak dalam video, kedua remaja tersebut terlihat mengenakan kerudung. Warganet menduga goyangan itu mirip dengan gerakan yang biasanya ada di aplikasi TikTok.
Abdur Rohim salah seorang warga Sampang mengatakan, fenomena dua remaja perempuan berjoget di dalam Masjid Agung Kota Bahari merupakan kebablasan dari penggunaan teknologi informasi.
“Saya menyayangkan aksi yang tidak berakhlak dengan berjoget-joget di tempat ibadah itu. Ini merupakan tanda ketidakcakapan publik dalam menggunakan media informasi,” sesalnya, Kamis (18/11/2021).
Dia menjelaskan, kedua remaja itu tidak melakukan pertimbangan baik buruk atas apa yang dilakukannya. Kemudian fenomena ini bagi pelaku adalah euforia bagaimana bisa asal tampil, ada bahan dan yang penting bagaimana bisa viral.
“Manfaat bagi dia secara personal untuk membahagiakan dirinya, untuk memenuhi hasrat dia tampil di medsos tanpa mempertimbangkan baik buruk setelah itu,” imbuhnya.
Mahasiswa di salah satu Universitas di Madura tersebut juga mengatakan, kemampuan pelaku tidak ada dalam analisis terhadap dampak perbuatannya hingga ia kena buli oleh media massa saat viral.
Menurutnya, hal ini adalah pelajaran agar masyarakat tidak main-main dengan hal yang sakral. Bagaimanapun, kata dia, masjid adalah ruang publik yang sakral dan harus dihormati.
“Tidak boleh berjoget, kalau berfoto ya berfoto saja. Hal paling penting adalah memikirkan bagaimana dampak setelah diupload di media sosial karena hanya ingin viral,” tandasnya.