Duh, Disdik Sampang Kekurangan Ribuan Guru Sekolah Dasar

- Admin

Kamis, 26 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, SUARABANGSA.co.id — Tenaga guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kabupaten Sampang masih minim dan terbatas. Terutama yang mengajar di sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD).

Mirisnya lagi tenaga guru yang mengajar di sekolah SD tersebut merupakan tenaga honorer dengan penghasilan yang rendah untuk mendidik anak siswanya.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sampang, Nor Alam mengakui, bahwa selama ini kekurangan tenaga guru berstatus ASN di wilayah tersebut. Karena itu, Disdik Sampang membutuhkan sekitar dua ribuan guru berstatus ASN untuk sekolah tingkat SD.

Baca Juga:  Paripurna Istimewa Pidato Kenegaraan, Banyak Anggota Dewan Sampang Tak Hadir

“Kurangnya tenaga pendidik terjadi di wilayah Kecamatan Kedungdung, Robatal, Banyuates, Sokobanah dan Ketapang,” katanya, Kamis (26/11/2020).

Ia berharap, pemerintah pusat segera membuka penerimaan ASN guru sebanyak-banyaknya sehingga kebutuhan guru ASN untuk SD di Sampang dapat terpenuhi secara ideal.

“Kita sudah ajukan soal kekurangan formasi guru ini. Mudah-mudahan segera dibuka untuk pemerataan guru PNS,” imbuhnya.

Nor Alam mengungkapkan, kekurangan guru itu otomatis berdampak pada kegiatan belajar mengajar di sekolah. Karenanya, pihak sekolah terpaksa dibantu oleh Guru Tidak Tetap (GTT).

Baca Juga:  Gugus Covid-19 Sampang Terima Kiriman 1 Jenazah PDP dari Surabaya

“Para guru honorer itu digaji masing-masing oleh pihak sekolah dengan menggunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS). Sekarang sedikit terbantu dengan mereka,” ujarnya.

Kondisi kekurangan guru di Kabupaten Sampang, kata dia, terjadi karena banyaknya guru berstatus PNS yang pensiun setiap tahun.

“Di sisi lain, rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) tidak sebanding sehingga guru-guru PNS yang telah pensiun tidak dapat segera terganti,” tandasnya.

Berita Terkait

Hendak Salip Truk, Mobil Pickup di Sampang Tabrak Pemotor hingga Tewas
Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Pj Bupati Bojonegoro Beri Apresiasi
Satpol PP dan Damkar Pamekasan Sosialisasikan Tentang Rokok Ilegal
Niat Nonton Festival Pegon, Pasutri di Jember Tabrak Ranting Pohon, Suami Tewas di Tempat
Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN
Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini
Biaya Parkir Disebut Mahal, Begini Respon Pengelola Wisata Pantai Camplong Sampang
Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal

Berita Terkait

Selasa, 23 April 2024 - 20:29 WIB

Kades Campurejo Berburu Rekomendasi, untuk ikut mencalonkan Pilkada 2024 di Bojonegoro

Minggu, 7 April 2024 - 01:42 WIB

Gerindra dan PDIP Jember Beri Sinyal Kuat Koalisi di Pilkada 2024

Kamis, 4 April 2024 - 23:20 WIB

Ribuan Masyarakat Jember Dukung Gus Fawait Jadi Bupati Jember

Rabu, 3 April 2024 - 11:39 WIB

Plt Ketua PSI Surabaya Serahkan Proses Hukum Kasus Dugaan Penyelewengan Banpol ke Polisi

Jumat, 29 Maret 2024 - 22:57 WIB

Ketua TKD Prabowo Gibran Bojonegoro Berterimakasih Kepada KPU dan Relawan

Selasa, 26 Maret 2024 - 15:09 WIB

Geruduk Kantor DPD PSI Surabaya, Massa Minta Erik Komala Dipecat

Kamis, 21 Maret 2024 - 12:05 WIB

DPC Projo Bojonegoro Ucapkan Selamat atas Kemenangan Prabowo-Gibran

Rabu, 20 Maret 2024 - 05:14 WIB

PPP Pamekasan Siapkan 4 Kader Terbaik Untuk Pilbup 2024

Berita Terbaru

Uncategorized

PJ Bupati Bojonegoro Launching Program Paman Sehati

Rabu, 24 Apr 2024 - 20:22 WIB