Sedekah Bumi di Desa Tapelan Kecamatan Kapas Bojonegoro Masih Dilestarikan

- Admin

Sabtu, 2 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Desa tapelan kecamatan Kapas Kabupaten Bojonegoro, setiap tahun selalu menjaga tradisi Sedekah bumi yang diadakan tiap tahun.

Menurut Tri Irianto Kepala Desa Tapelan kepala Desa Tapelan Kecamatan Kapas Sebelum nya, diadakan tasyakuran bersama di sendang cinde amoh (selendang bekas) hal tersebut dilakukan tiap tahun, di bulan besar hari Jumat pon., bulan besar Jumat pon,

“Tadi pagi tasyakuran bersama di sendang
Cinde amoh, dan malam nya tayuban,” terang Tri Irianto kepala Desa Tapelan. Jumat (1/6/2022).

Baca Juga:  MA Al Karimiyah Keluar Sebagai Juara II pada Ajang Lomba PIK-R se-Kabupaten Sumenep

Malam ini, nampak hadir muspika dan beberap tokoh agama, tokoh masyarakat.

Tradisi sedekah bumi dari turun temurun dan hal tersebut sudah menjadi budaya, Langen tayub malam ini nampak dari pantauan Awak media tidak ada alkohol. Meskipun Langen tayub identik dengan minum minuman keras.

Hal ini dipercaya warga sebagai lambang kemakmuran dan bersyukur bersama, malam ini tidak ada alkohol dan hanya sebatas menari, dan makan bersama.

“Tidak ada minum minuman, kalau makan bersama, menari bersama iya,” pungkasnya.

Baca Juga:  Kapolda Jatim Ikut Persiapkan Makanan di Dapur Umum Bencana Banjir di Batu

Berita Terkait

Pesta Rakyat Hari Jadi Bojonegoro, Jadi Rasan-rasan Warga yang Sulit Ekonomi
Kades Donan Bojonegoro Menjadi Sorotan Warganya, Diisukan Sakti dan Kebal Hukum?
Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur IX, Wihadi Wiyanto, Menyapa Relawan dan Kadernya
Nama Ketua SMSI Bojonegoro Dicatut Buat Minta Uang
Pemdes Mojoranu Bojonegoro Salurkan Bibit Padi untuk 4 Kelompok Tani dari APBDes
Pimpinan DPRD Bojonegoro: Pondok Pesantren Ini Harus Terayomi dan Merasa Aman
Begini Komentar Bupati Setyo Wahono, Terkait Raperda tentang Perubahan Ketiga Perda Nomor 13 Tahun 2016
APBD Bojonegoro Dipangkas 1 T Lebih, DPRD dan Pemkab Mulai Cari Solusi Lain
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:05 WIB

Pesta Rakyat Hari Jadi Bojonegoro, Jadi Rasan-rasan Warga yang Sulit Ekonomi

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 13:01 WIB

Kades Donan Bojonegoro Menjadi Sorotan Warganya, Diisukan Sakti dan Kebal Hukum?

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:43 WIB

Anggota DPR RI Dapil Jawa Timur IX, Wihadi Wiyanto, Menyapa Relawan dan Kadernya

Kamis, 16 Oktober 2025 - 16:40 WIB

Pemdes Mojoranu Bojonegoro Salurkan Bibit Padi untuk 4 Kelompok Tani dari APBDes

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:55 WIB

Pimpinan DPRD Bojonegoro: Pondok Pesantren Ini Harus Terayomi dan Merasa Aman

Kamis, 16 Oktober 2025 - 10:01 WIB

Begini Komentar Bupati Setyo Wahono, Terkait Raperda tentang Perubahan Ketiga Perda Nomor 13 Tahun 2016

Rabu, 15 Oktober 2025 - 11:27 WIB

APBD Bojonegoro Dipangkas 1 T Lebih, DPRD dan Pemkab Mulai Cari Solusi Lain

Senin, 13 Oktober 2025 - 11:31 WIB

Dapur MBG di Mojokerto Digeruduk Warga

Berita Terbaru

Birokrasi

Hadir di Rakernas ADPMET 2025, Ini Komitmen Bupati Bojonegoro

Jumat, 17 Okt 2025 - 07:13 WIB