Oknum Guru Pukul Siswa di Camplong, Sekda Sampang: Mendidik Jangan Pakai Kekerasan

- Admin

Minggu, 12 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, SUARABANGSA.co.id Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, H Yuliadi Setiyawan angkat bicara soal terjadinya insiden pemukulan siswa oleh oknum tenaga pendidik di SMP Negeri I Camplong, Kecamatan Camplong.

Pihaknya, kata dia, belum mendapat laporan dari Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) setempat. Namun, menurutnya pendisiplinan dengan kekerasan yang dilakukan oknum guru tersebut merupakan praktik yang tidak dibenarkan dalam pembelajaran.

“Masih belum ada laporan. Tapi pada prinsipnya, seorang guru yang juga merupakan pendidik tidak boleh melakukan tindakan kekerasan dan kesewenang-wenangan terhadap siswa,” katanya saat dikonfirmasi kontributor suarabangsa.co.id melalui telepon selulernya, Minggu (12/09/2021).

Baca Juga:  Bentuk Apresiasi, Polisi Ini Borong Telur Asin Hasil Karya Siswa SMALB Negeri Sampang

Haji Wawan sapaannya memastikan jika pihaknya sudah mengutus Disdik untuk melakukan investigasi aksi kekerasan tersebut. Informasi terkini, oknum guru itu sudah dilaporkan ke Polres oleh para wali murid.

“Kalau memang itu sudah dilaporkan ya nanti tunggu hasil penyidikan, apakah pemukulan itu sebatas normal atau sudah diluar kewajaran. Tapi kemarin, saya sudah perintahkan kepala disdik untuk melakukan pengecekan,” imbuhnya.

Haji Wawan juga mengimbau kepada para guru agar dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab sebagai pendidik sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku.

Baca Juga:  Pemkab Sampang Akan Segera Sulap Gedung Disporabudpar Jadi Mall Pelayanan Publik

“Saya menghimbau, kalau sudah punya niat profesi sebagai guru, harus sabar. Kejadian ini agar dapat dijadikan pelajaran berharga. Pesan saya untuk seluruh para guru agar melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku,” pungkasnya.

Berita Terkait

PAW Kepala Desa Rentan konflik, Komisi A DPRD Bojonegoro Panggil Sejumlah Pihak
BPN Tidak Mengakui Data yang Dikeluarkan DPRD Bojonegoro, Sidak Memanas
Pemkab Bojonegoro Tekankan Transparansi dan Akuntabilitas Dalam Sosialisasi BKKD 2025
Viral Pasien yang Diduga Korban Mal Praktek RSUD Sosodoro Bojonegoro, RSUD Klarifikasi Insiden Nona D
Kelurga Besar MPS Dander Merihakan Ultah Gudang dan Direkturnya, Ini Harapannya
Polsek Tamberu Pamekasan Gerebek Pesta Sabu, 4 Orang Diamankan
Beberapa Desa di Baureno Bojonegoro Diserang Lalat
Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Minta Pemerintah dan BPN Harus Adil Memberiakan Kompensasi Kepada Warga Ngrowo

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 18:00 WIB

PAW Kepala Desa Rentan konflik, Komisi A DPRD Bojonegoro Panggil Sejumlah Pihak

Sabtu, 13 September 2025 - 09:26 WIB

BPN Tidak Mengakui Data yang Dikeluarkan DPRD Bojonegoro, Sidak Memanas

Jumat, 12 September 2025 - 13:19 WIB

Viral Pasien yang Diduga Korban Mal Praktek RSUD Sosodoro Bojonegoro, RSUD Klarifikasi Insiden Nona D

Jumat, 12 September 2025 - 08:24 WIB

Kelurga Besar MPS Dander Merihakan Ultah Gudang dan Direkturnya, Ini Harapannya

Rabu, 10 September 2025 - 17:14 WIB

Beberapa Desa di Baureno Bojonegoro Diserang Lalat

Rabu, 10 September 2025 - 13:06 WIB

Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Minta Pemerintah dan BPN Harus Adil Memberiakan Kompensasi Kepada Warga Ngrowo

Rabu, 10 September 2025 - 10:54 WIB

PT SER Disoal, Ternyata Belum Menguntungkan PAD Bojonegoro dari 2009

Rabu, 10 September 2025 - 10:47 WIB

Ratusan Murid dan Wali Murid Al Fatimah Bojonegoro Peringati 19 Tahun Dengan Jalan Santai

Berita Terbaru