Kasus Dugaan Korupsi Gebyar Batik Pamekasan Mandek di Inspektorat

- Admin

Rabu, 27 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Kasus dugaan korupsi dana gebyar batik (DGB) tahun 2022, yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Pamekasan, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), hingga saat ini masih mandek di Inspektorat.

Kurang lebih dua tahun lamanya kasus korupsi DGB tersebut, belum ada kejelasan maupun ditetapkannya Tersangka.

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Kurniawan mengatakan, pihaknya sudah dua kali melayangkan surat ke Inspektorat Pamekasan, akan tetapi hingga saat ini, pihaknya belum menerima jawaban.

“Yang mana kami hingga saat ini masih menunggu hasil audit dari Inspektorat,” ucapnya saat ditemui oleh Wartawan Media ini di Ruang kerjanya pada Jum’at (20/04/2024) siang.

Baca Juga:  Pemilu 2024, Puluhan Tahanan Diberikan Gunakan Hak Pilih di Rutan Polres Pamekasan

Dirinya juga mengatakan pihaknya tidak bisa berbuat apa-apa, karena jawaban yang Ia dapat dari Inspektorat masih dalam proses.

“Masih dalam proses, silahkan ditunggu,” ujarnya.

Kasatreskrim juga menjelaskan bahwa, pihaknya sudah memanggil sepuluh saksi untuk kasus dugaan korupsi dana gebyar batik tersebut.

“Jadi dari pemeriksaan sepuluh saksi tersebut, kasus ini masih dalam proses penyelidikan,” tukasnya.

Perlu diketahui Gebyar Batik tersebut dilaksanakan di enam Daerah yang berbeda selama tahun 2022, enam Daerah tersebut merupakan sebagian besar di Wilayah Jawa Timur yakni meliputi, Malang, Kediri, Probolinggo, Tuban, Jember, dan Bali.

Baca Juga:  Jadi Tuan Rumah MTQ XXIX, Pemkab Pamekasan Siapkan 19 Titik Penginapan

Sedangkan tujuan digelarnya Gebyar Batik tersebut dilakukan, untuk memaksimalkan promosi Batik khas Pamekasan agar lebih dikenal di tingkat Nasional bahkan Internasional, dengan menghabiskan dana fantastis 1,5 Miliar dan merupakan acara yang menelan paling banyak anggaran dibandingkan tahun-tahun sebelumnya

Penulis : Wiwin

Editor : Putri

Berita Terkait

Satlantas Polres Sampang Gandeng Bapenda Gelar Operasi Gabungan Pajak Kendaraan Bermotor
Maling di Sampang Curi Motor Jemaah yang Shalat, CCTV Masjid Rekam Detik-detik Pencurian
BNNP Jatim Musnahkan Barang Bukti Narkotika Jenis Sabu-Sabu dan Ganja di Sampang
Tragedi Berdarah di Mushola Al Manar Bojonegoro, 1 Orang Tewas dan 2 Luka Berat
Kurir di Sampang Ditangkap Saat Hendak Antar Pesanan, Hampir 1 Kg Sabu Gagal Edar
Meski Dilarang, Anak-anak di Sampang Makin Marak Main Sepeda Listrik di Jalan Raya
Brio Ringsek usai Tabrak Truk Fuso di Jalan Lingkar Selatan Sampang, Satu Orang Luka Berat
Kepergok Mencuri, Maling di Sampang Diamankan Lalu Motornya Dibakar

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 11:27 WIB

Tanpa Sanksi Tegas, Larangan Penggunaan Elpiji 3 Kg di Sampang Disebut Tak Akan Berjalan Efektif

Selasa, 29 April 2025 - 13:21 WIB

BNNP Jatim Musnahkan Barang Bukti Narkotika Jenis Sabu-Sabu dan Ganja di Sampang

Selasa, 29 April 2025 - 12:17 WIB

Bupati Bojonegoro Raih Penghargaan TOP Pembina BUMD Tahun 2025

Selasa, 29 April 2025 - 00:26 WIB

DLH Bojonegoro Angkat Bicara Soal Galian C di Ringintunggal

Sabtu, 26 April 2025 - 19:24 WIB

Diduga Kelebihan Bayar Pembelian Alkes, Dinkes Bojonegoro Mengaku Sudah Minta Pendampingan APH

Sabtu, 26 April 2025 - 17:17 WIB

Laksanakan Program Kusumo, Wabup Bojonegoro Nyambangi Anak Yatim

Jumat, 25 April 2025 - 13:26 WIB

Bersih, Lapak Pedagang tak Tampak Lagi di Depan Pendopo Bupati Sampang

Jumat, 25 April 2025 - 13:17 WIB

Bupati Bojonegoro Hadiri Pelatihan K3, 40 Warga Siap Bersaing di Industri Energi dan Mineral

Berita Terbaru