BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Terjadi perdebatan sengit antara Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dangan Ali Huda dari tim Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), terkait molornya pembahasan Rapat Badan anggaran (BANGGAR), Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2024.
Hal tersebut disebabkan Karena sulitnya data sebagai bahan diskusi yang dikeluarkan oleh SKPD, serta alotnya komunikasi di dalam pembahasan terkait data data yang enggan diberikan oleh SKPD kepada legislatif.
“Hal tersebut menyebabkan salah komunikasi dan persepsi Hingga terjadi alotnya pembahasan, sebab kalau kita kasih dengan baik bahanya, penjelasanya, rasional dan ilmiah rapat lancar dan tidak ada kendala,” ungkap ASN yang engan disebut namanya.
Saat Bupati hadir dan mengetahui persoalan tersebut langsung mengklarifikasi kepada anggota dewan, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah memerintahkan SKPD nya (DKPP:red) untuk segera memberi Data yang sudah tersimpan by name by Andreas di Sistem informasi Persedian Daerah.
Bupati perempuan pertama di Bojonegoro Anna Mu’awanah mengatakan di depan Anggota Dewan untuk membuka HP-nya, bahwa bantuan alat pertanian tersebut sudah masuk dalam Sistem Informasi Persediaan Daerah (Sipda).
Penulis : Takim
Editor : Putri
Halaman : 1 2 3 Selanjutnya