Masyarakat Hutan di Bojonegoro Butuh Kejelasan Terkait Program Nasional Hutan Sosial

- Admin

Rabu, 16 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lulus Setyawan SH, pendamping Masyarakat Hutan di Kawasan Khusus Bojonegoro.

i

Lulus Setyawan SH, pendamping Masyarakat Hutan di Kawasan Khusus Bojonegoro.

BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Sembilan ribu Kepala keluarga (KK) di Bojonegoro menunggu SK 287 terkait kehutanan sosial yang diatur di Undang-Undang cipta kerja dimana Dalam penentuan Kawasan Hutan dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK) ditetapkan oleh Menteri lingkungan hidup dan hutan, dan dikelola oleh KHDPK yang dilakukan pada areal yang tidak dilimpahkan pengelolaannya kepada BUMN bidang Kehutanan.

Sembilan ribu kepala keluarga (KK) hidupnya yang di kawasan hutan di Bojonegoro Butuh kejelasan program Presiden Joko Widodo terkait
Kawasan Hutan dengan Pengelolaan Khusus (KHDPK), yaitu terkait sertifikat kepemilikan (kontrak) hak sewa guna usaha (HSGU) sangat diharapkan oleh 9 ribu Kepala Keluarga(KK) yang kini masih menunggu kejelasan tersebut.

Baca Juga:  Begini Komentar DPC Projo Bojonegoro Soal Polemik PPN 12 Persen

Lulus Setiawan SH selaku pendamping Petani dan masyarakat kawasan hutan sangat, berharap kepada Presiden Joko Widodo lewat Kementeriannya agar segera menyelesaikan persoalan 9 ribu Kepala keluarga (KK) yang tersebar di beberapa kecamatan di Bojonegoro, agar mereka kehidupannya lebih jelas tidak dihantui oleh perhutani.

Dan mereka juga bisa melestarikan hutan bersama sama tanpa harus diintimidasi oleh beberapa oknum oknum perangkat desa dan perhutani.

“Kendalanya di lapangan , perhutani masih belum membuka sepenuhnya kepada Masyarakat terkait Hutan sosial itu, pihak desa juga masih menakut nakuti warga nya, terkait retribusinya lebih mahal dari sekarang yang masih tergantung dari perhutani dan sebagainya,” ungkapnya.

Baca Juga:  Tak Bisa Jaga Jarak, Mobil Pick Up Seruduk Truk di Tol Gempas

Lulus Setiawan yang juga Wakil ketua bidang hukum dan Advokasi DPC Projo Bojonegoro tersebut menambahkan, sembilan ribu kepala keluarga tersebut sangat bergantung dengan lahan tersebut, mereka hidupnya sumber mata pencaharian nya sehari hari di dalam hutan, mereka hidup di hutan itu kurang lebih sudah 30 Tahun lebih.

Penulis : Takim

Editor : Putri

Berita Terkait

Cincin Tak Bisa Dilepas di Jari Bocah, Damkar Sampang Turun Tangan
Kenali Profesi Polisi, Puluhan Siswa TK Al-Mubarok Berkunjung ke Mapolsek Torjun
Cuaca Aman, Pelayaran dari Pelabuhan Kalianget Sumenep Berjalan Lancar
Pelantikan PAW Anggota DPRD Bojonegoro dari Gerindra Tinggal Menungu Waktu
Soal Keluhan Pelanggan, PLN ULP Sampang Minta Maaf: Gangguan Disebabkan Pohon Tumbang
Polres Sampang Amankan Pelaku Penipuan dan Penggelapan, Begini Modus Kejahatannya
Kinerja PLN ULP Sampang Dinilai Buruk, Pengaduan di Aplikasi PLN Mobile Tidak Efektif
Listrik di Sampang Sering Padam, Warga Bingung Ngadu ke PLN Tak Ditanggapi

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 15:30 WIB

Satpol PP Bojonegoro Peringatkan Manajemen PT Sata Tec Untuk Berporeasi Setelah Izin Keluar

Kamis, 6 Februari 2025 - 15:22 WIB

Hadapi Permainan Tengkulak Menjelang Panen Raya, Ini Yang Dilakukan Pemkab Bojonegoro

Kamis, 6 Februari 2025 - 00:24 WIB

Dukung Pengusaha UMKM, Dekranasda Bojonegoro Turut Berpartisipasi di INACRAFT 2025

Rabu, 5 Februari 2025 - 11:46 WIB

DPRD Bojonegoro Lakukan Hearing Penataan Toko Modern, Dindagkop UM dan DPMPTSP Saling Lempar Tangung Jawab

Rabu, 5 Februari 2025 - 03:37 WIB

Karyawan PT Sata Tec Geruduk Gedung DPRD Bojonegoro

Selasa, 4 Februari 2025 - 00:38 WIB

Pj Bupati Bojonegoro Resmikan Gedung PIG Geopark, Begini Harapannya

Senin, 13 Januari 2025 - 14:55 WIB

Makanan Bergizi Gratis Mulai Dilakukan di Pamekasan, 2.935 Siswa Terima Manfaat

Senin, 6 Januari 2025 - 15:08 WIB

Sekitar 2,996 Warga Bojonegoro Menerima Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

Uncategorized

Begini Cara SMSI Bojonegoro Rayakan HPN di Pingir Waduk Pedang

Senin, 17 Feb 2025 - 00:24 WIB