Disdikbud Probolinggo Gelar Rakor Penguatan Implementasi kurikulum Merdeka

- Admin

Minggu, 7 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PROBOLINGGO, SUARABANGSA.co.id – Pemerintah Kabupaten Probolinggo melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Probolinggo melaksanakan giat koordinasi (Rakor) Penguatan Implementasi kurikulum Merdeka. Minggu (07/08/2022).

Kegiatan ini secara luring oleh 80 satuan pendidikan meliputi TK, SD dan SMP di Kabupaten Probolinggo. Sebagai narasumber berasal dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur.

Selain luring, satuan pendidikan juga ada yang mengikuti secara zoom meeting karena kapasitas untuk kegiatan tersebut tidak bisa memenuhi semua. Mengingat jumlah guru di Kabupaten Probolinggo yang sangat.

Baca Juga:  Bupati Probolinggo Resmikan Rumah Batik Koperasi Adikarya

Kepala Disdikbud Kabupaten Probolinggo Fathur Rozi mengatakan kegiatan tersebut digelar terkait dengan Platform Merdeka Mengajar (PMM) bagi sekolah dan guru-guru yang siap mengikuti IKM.

“Mereka dilatih untuk mengikuti bagaimana cara untuk masuk dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM) dengan menggunakan platform akun belajar.id dari masing-masing guru,” katanya.

Menurut Rozi, kegiatan ini dimaksudkan agar guru-guru segera mendaftar ke Platform Merdeka Mengajar dengan tujuan guru-guru bisa mendownload semua kegiatan yang terkait dengan bagaimana aktifitas guru. Serta bagaimana cara menjadi komunitas belajar dan bagaimana guru-guru menjadi aktif dalam membelajarkan peserta didik.

Baca Juga:  Lebih Muatan, Sebuah Truck di Probolinggo Ditindak Polisi

“Beberapa tahapan atau langkah-langkah yang harus dilalui oleh seorang guru untuk masuk ke dalam guru merdeka mengajar, mereka harus mendownload merdeka mengajar. Kemudian didalamnya akan banyak sekali link untuk masuk menjadi bagian dari guru merdeka mengajar,” jelasnya.

Rozi mengharapkan semua satuan pendidikan ini bisa berwarna biru. Artinya guru-guru tersebut sudah selesai atau menuntaskan bagian dari Platform Merdeka Mengajar sehingga diharapkan mereka mempunyai sertifikat untuk IKM.

“Harapannya semua guru bisa masuk dalam Platform Merdeka Mengajar dan masuk dalam Komunitas Belajar,” pungkasnya.

Baca Juga:  Quick Respon, Polsek Gampeng Kediri Antisipasi Kecelakaan KA dan Truk Trailer

Berita Terkait

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN
Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini
Biaya Parkir Disebut Mahal, Begini Respon Pengelola Wisata Pantai Camplong Sampang
Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal
Pemkab Bojonegoro Gelar Takbir bersama di Pendopo Malowopati
Gelar Buka Puasa Bersama, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Santuni Anak Yatim
Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers
Bojonegoro Mendapat Tambahan Pupuk Subsidi Sekitar 28 Triliun

Berita Terkait

Kamis, 4 April 2024 - 18:14 WIB

Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers

Selasa, 2 April 2024 - 22:44 WIB

Bojonegoro Mendapat Tambahan Pupuk Subsidi Sekitar 28 Triliun

Jumat, 29 Maret 2024 - 22:26 WIB

Menteri PUPR Tinjau Proses Renovasi Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan Pamekasan

Jumat, 29 Maret 2024 - 13:01 WIB

Paripurna Jawaban LKPJ Pj Bupati Bojonegoro, Hasilkan 30 Rekomendasi untuk 2024

Senin, 25 Maret 2024 - 14:16 WIB

Buka Musrenbang RKPD dan RPJPD Tahun 2025-2045, Ini Paparan Pj Bupati Sampang

Jumat, 22 Maret 2024 - 12:38 WIB

Pj Bupati Pamekasan Hadiri Penutupan TMMD ke 119 Tahun 2024 Kodim 0826

Rabu, 20 Maret 2024 - 18:51 WIB

Pemkab Bojonegoro Akan Subsidi Sembako di Bulan Ramadhan, Begini Komentar Komisi B

Selasa, 19 Maret 2024 - 19:10 WIB

Mentan Tinjau Kondisi Pertanian di Bojonegoro, Begini Komentarnya

Berita Terbaru

News

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Kamis, 18 Apr 2024 - 14:54 WIB