Kabar Maling Tewas Dihakimi Warga di Desa Trasak, Ini Kata Kapolsek Larangan Pamekasan

- Admin

Sabtu, 16 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Kapolsek Larangan AKP Tamsil Efendi, mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan tetap tenang, serta tidak usah resah atas adanya isu pesan berantai di berbagai group WhatsApp.

Hal itu menurutnya belum tentu benar, berdasarkan infomasi dari masyarakat sekitar soal adanya berita terkait dugaan maling meninggal dihakimi warga di daerah Trasak tersebut tidak benar dan hoax.

“Kami sudah menindaklanjuti soal adanya informasi berita terkait maling tertangkap di wilayah Trasak. Ternyata itu Hoax dan tidak benar,” tutur Kapolsek saat di temui di ruang kerjanya, pada Sabtu(16/07/2022) pagi.

Baca Juga:  Harusnya Jadi Contoh bagi Masyarakat, Sejumlah ASN di Sampang Justru Malah Terjaring Razia Masker

Dirinya juga meminta kepada masyarakat khususnya wilayah Kecamatan Larangan, untuk tidak mudah percaya isu hoax yang tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Sekali lagi kami imbau kepada masyarakat demi terjaganya kamtibmas di wilayah Larangan, agar tidak melakukan tindakan yang bikin warga lain resah dengan mengirim pesan berantai, “pintanya.

Untuk itu dipersilahkan kalau ada kejadian apapun yang sifatnya meresahkan atau membahayakan, langsung monitor dan laporkan ke polsek larangan atau Polsek terdekat.

“Kami setiap hari dan malam, sudah melakukan patroli keberbagai wilayah dan menempatkan anggota kami, dan sampai saat ini wilayah Kecamatan larangan aman dan kondusif,”jelasnya.

Baca Juga:  Mitsubishi Pajero, Tabrak Beton Barier di Jombang

Pihaknya selaku pemangku keamanan di wilayah larangan, tetap waspada dan selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Ayo jaga kondusifitas bersama, tetap waspada, jaga harta benda kita dengan baik. Kalau ada yang mencurigakan segera laporkan ke kami,” tutupnya.

Berita Terkait

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN
Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini
Biaya Parkir Disebut Mahal, Begini Respon Pengelola Wisata Pantai Camplong Sampang
Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal
Gelar Buka Puasa Bersama, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Santuni Anak Yatim
Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers
Gelar Seminar Parenting Mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Jember di Desa Wonoasri: Mengatasi Isu Baby Blues
Penantian 10 Tahun, Kini Warga Mayangrejo Bisa Menikmati Jalan Bagus Sambil Ngabuburit

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 14:54 WIB

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Minggu, 14 April 2024 - 18:57 WIB

Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini

Sabtu, 13 April 2024 - 15:39 WIB

Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal

Jumat, 5 April 2024 - 17:46 WIB

Gelar Buka Puasa Bersama, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Santuni Anak Yatim

Kamis, 4 April 2024 - 18:14 WIB

Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers

Minggu, 31 Maret 2024 - 23:30 WIB

Gelar Seminar Parenting Mahasiswa PPG Prajabatan Universitas Jember di Desa Wonoasri: Mengatasi Isu Baby Blues

Minggu, 31 Maret 2024 - 23:21 WIB

Penantian 10 Tahun, Kini Warga Mayangrejo Bisa Menikmati Jalan Bagus Sambil Ngabuburit

Senin, 25 Maret 2024 - 14:16 WIB

Buka Musrenbang RKPD dan RPJPD Tahun 2025-2045, Ini Paparan Pj Bupati Sampang

Berita Terbaru

News

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Kamis, 18 Apr 2024 - 14:54 WIB