BOJONEGORO, SUARABANGSA.co.id – Kabupaten Bojonegoro merupakan penghasil tembakau virginia kualitas terbaik di Indonesia, juga telah lama dikenal sebagai tembakau terbaik di dunia.
Hijaunya daun tembakau virginia dapat dilihat di antara bulan mei hingga oktober. Keunggulan tembakau virginia yakni dari warna rajangan cerah, rendemen yang tinggi, dan aroma cita rasa yang begitu khas.
Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah bersama Kelompok petani di area pembibitan nampak di pematang sawah Desa Drokilo Kecamatan Kedungadem Sabtu (21/05/2022), melakukan peninjauan dan pembagian bibit tembakau kualitas terbaik.
Di awal musim tanam ini, Bupati menyerahkan sejumlah bibit tanaman tembakau jenis virginia kepada perwakilan kelompok tani yang terdiri dari Kecamatan Kedungadem, Sugihwaras, Kepohbaru, dan Temayang.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian Helmi Elisabeth melaporkan, penyerahan bantuan bibit tembakau virginia kepada petani tembakau ini merupakan bentuk perhatian Pemkab Bojonegoro untuk meringankan beban petani dalam memperoleh bibit tembakau khususnya jenis virginia.
Luasan area lahan tanaman tembakau di Bojonegoro menurut Helmi kurang lebih seluas 11.000 hektare dengan jenis tembakau terbanyak yaitu virginia seperti yang terdapat di Kecamatan Kedungadem.
“Selain jenis virginia, ada juga jenis tembakau jawa yang banyak di tanam petani di wilayah Kecamatan Temayang,” terangnya.
Bupati Bojonegoro perempuan tersebut juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Hamid yang telah menginisiasi dan telah membantu Pemkab Bojonegoro atas pembibitan tembakau jenis jawa maupun virginia yang nantinya diperbantukan kepada kelompok tani di Bojonegoro.
Program pembibitan dan penyerahan bantuan bibit tembakau ini sudah yang kedua kalinya, di tahun 2021 kemarin Pemkab Bojonegoro juga telah menyalurkan bibit tembakau jenis jawa kepada petani di Kecamatan Temayang, dan alhamdulillah munuai hasil yang memuaskan.
“Pemkab Bojonegoro akan selalu memberikan yang terbaik kepada dulur-dulur tani, tetap selalu bersyukur dan semoga mendapatkan keberkahan,” harap Bupati Anna Mu’awanah.
Secara terpisah Hamid Pengembang bibit tembakau jenis virginia di desa Desa Drokilo mengatakan, kurang lebih ada 618 bedengan, selain jenis tembakau Virginia ada juga tembakau jenis jawa.
Menurut Hamid, Dari jumlah volume bibit tembakau yang ditanam seberat 2,5 kilo gram (Kg) bibit yang bisa mencakup area 750 hektare dapat dimanfaatkan lebih dari 1000 petani, sehingga untuk distribusi akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan umur bibit tembakau.
“Program ini tentunya sangat baik karena Bojonegoro dikenal sebagai penghasil tembakau,” pungkasnya.