Wajibkan OPD Ciptakan Inovasi, Bupati Targetkan Sampang Jadi Daerah Paling Inovatif

- Admin

Kamis, 12 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SAMPANG, SUARABANGSA.co.idBupati Sampang, Madura, Jawa Timur H Slamet Junaidi menargetkan Kabupaten Sampang menjadi daerah sangat inovatif tahun 2022. Untuk itu, ia mewajibkan setiap organisasi perangkat daerah (OPD) dan Kecamatan membuat inovasi.

Mengupayakan hal tersebut, Bupati H Slamet Junaidi bersama Wakil Bupati H Abdullah Hidayat dan Sekdakab H Yuliadi Setiyawan hadir membuka Sosialisasi dan Diseminasi Indeks Inovasi Daerah Pemerintah Kabupaten Sampang di Hotel Santika, Surabaya, Rabu (11/05/2022).

Sosialisasi itu juga menghadirkan narasumber dari Kepala Pusat Litbang Inovasi Daerah Kemendagri Drs Matheos Tan, MM dan Balitbang Kemendagri Isman, AP yang diikuti seluruh OPD dan Camat di lingkungan Pemkab Sampang sebagai upaya memberikan kontribusi positif terhadap inovasi daerah.

Kepala Bappelitbangda Sampang Ir Hj Umi Hanik Laila, menyampaikan bahwa sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintah daerah, bahwa inovasi menjadi salah satu unsur penting dalam penyelenggaraan pemerintah daerah.

Baca Juga:  Kapolda Dampingi Gubenur Jatim Buka Pertandingan Sepak Bola Piala Gubenur

“Kami mengundang seluruh OPD termasuk Camat dan RSUD untuk memberikan gambaran terkait dengan sistem penilaian Indeks inovasi daerah sebagaimana yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan,” ungkapnya.

Tak tanggung-tanggung, pihaknya bahkan juga mengundang perwakilan Kemendagri sebagai bentuk keseriusan untuk mencapai predikat Pemerintah Kabupaten terinovatif.

Pada ajang Innovative Government Award (IGA) 2021 yang digagas Kemendagri, Pemkab Sampang meraih rangking 23 Nasional dengan total 66 inovasi yang dicapai.

Sementara itu, Bupati Sampang H Slamet Junaidi berharap inovasi yang digagas oleh OPD akan berdampak outcome yang bagus dan bermanfaat untuk masyarakat.

Baca Juga:  21 Desa di Kecamatan Kapas Bojonegoro Menginisiasi Kapas Carnaval Night

“Sejak awal kepemimpinan, kami berkomitmen dan menekankan kepada seluruh OPD untuk membuat program yang berdasarkan asas manfaat,” ujarnya.

Bahkan pihaknya tak segan-segan untuk mengikuti proses mulai pra hingga pembahasan RKA seluruh OPD demi terciptanya program tepat sasaran dan berinovasi.

“Jika dulu dianggarkan baru membuat program, saat ini dibalik membuat program terlebih dahulu baru kita beri anggarannya agar seluruh OPD memiliki motivasi untuk melakukan inovasi,” ungkapnya.

Melalui sosialisasi tersebut, Aba Idi sapaan H Slamet Junaidi berharap akan ada tindak lanjut yang dilakukan oleh kepala OPD dan Kecamatan sebagai proses evaluasi setiap tahunnya.

“Penilaian Indeks inovasi daerah, juga menjadi salah satu dasar bagi pemerintah pusat untuk memberikan alokasi dana insentif daerah kepada pemerintah daerah serta sebagai salah satu variabel dalam perhitungan tambahan penghasilan pegawai,” ucapnya.

Baca Juga:  HUT Lantas Bhayangkara Ke-67, Ditlantas Polda Jatim Launching Inovasi Monitoring Tracking Checklist

Inovasi, kata Aba Idi juga menentukan tingginya saing suatu daerah, serta menjelaskan bahwa perlu adanya inisiatif untuk berinovasi oleh seluruh komponen pemerintah daerah hingga lapisan masyarakat.

“Kami berkomitmen bersama yang disertai dengan perubahan pola pikir dan motivasi yang kuat serta konsistensi untuk melakukan perbaikan secara terus-menerus dalam rangka peningkatan pelayanan publik dilingkungan Pemkab Sampang,” imbuhnya.

Aba Idi berkeinginan ada perubahan nyata di Kepemimpinannya, bahkan masing-masing OPD diwajibkan untuk memiliki minimal lima program inovasi.

“Punishment untuk OPD yang kurang inovatif TPPnya dipotong lima persen, ini merupakan bentuk keseriusan kami untuk menciptakan program inovatif yang bermanfaat kepada masyarakat sebagai percepatan pelayanan publik,” pungkasnya.

Berita Terkait

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN
Viral Video Warga di Sampang Temukan Jasad Pria Penuh Luka, Kapolsek Robatal Bilang Begini
Biaya Parkir Disebut Mahal, Begini Respon Pengelola Wisata Pantai Camplong Sampang
Tak Ada Fasilitas yang Ditawarkan, Tiket Masuk dan Biaya Parkir Pantai Wisata Camplong Mahal
Pemkab Bojonegoro Gelar Takbir bersama di Pendopo Malowopati
Gelar Buka Puasa Bersama, RSUD dr Mohammad Zyn Sampang Santuni Anak Yatim
Jaga Sinergitas, Pj Bupati Sampang Jalin Silaturahmi Bersama Insan Pers
Bojonegoro Mendapat Tambahan Pupuk Subsidi Sekitar 28 Triliun

Berita Terkait

Selasa, 9 April 2024 - 03:42 WIB

Polres Pamekasan Tes Urine Sopir Angkutan Umum di Terminal Ronggosukowati

Kamis, 4 April 2024 - 23:10 WIB

Kodim 0826 Pamekasan Salurkan 600 Zakat Fitrah dalam Peringatan Nuzulul Qur’an 1445 H

Kamis, 4 April 2024 - 06:07 WIB

Polres Pamekasan Musnahkan BB Hasil Operasi Pekat Semeru 2024

Selasa, 2 April 2024 - 12:03 WIB

Polres Bojonegoro Buka Puasa Bersama Awak Media

Minggu, 31 Maret 2024 - 19:07 WIB

Cegah Balap Liar, Polres Bojonegoro Amankan 34 Motor

Minggu, 17 Maret 2024 - 22:00 WIB

Polres Bojonegoro Akan Tindak Tegas Pelaku Perang Sarung

Jumat, 15 Maret 2024 - 13:10 WIB

Kodim Pamekasan Tanam Ratusan Bibit Pohon

Selasa, 12 Maret 2024 - 13:49 WIB

Kapolres Bojonegoro Kunjungi Lokasi Banjir dan Bagikan 3.000 Nasi Bungkus

Berita Terbaru

News

Warga Pamekasan Geruduk Kantor PLN

Kamis, 18 Apr 2024 - 14:54 WIB

Birokrasi

Pemkab Bojonegoro Gelar Takbir bersama di Pendopo Malowopati

Rabu, 10 Apr 2024 - 17:24 WIB