PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id — Ada banyak cara untuk memperingati hari pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November, salah satunya dilakukan oleh sejumlah aktivis teater Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura Jawa Timur, pada Rabu (10/11/2021) pagi.
Mereka menggelar aksi tetrikal yang menceritakan semangatnya para pahlawan, dalam merebut kemerdekaan dari tangan para penjajah Belanda.
Pementasan yang mereka lakukan juga bertujuan untuk memberikan gambaran kepada generasi muda saat ini, khususnya para mahasiswa dalam meneruskan perjuangan para pahlawan dengan semangat belajar meraih cita-cita.
Pementasan ini digelar di halaman tengah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, dengan menceritakan bagaimana para pahlawan berjuang melawan penjajah Belanda dan sekutunya untuk merebut kemerdekaan bangsa ini.
Pementasan treatikal tersebut diawali dengan cerita suasana pedesaan yang asri, dan warganya yang guyub rukun, namun suasana itu dirusak dengan datangnya tentar Belanda yang menyiksa seluruh warga desa, lantaran mereka tidak mau menunjukkan keberadaan para pejuang Indonesia.
Akan tetapi dengan gagah para pejuang Indonesia melawan tentara Belanda hingga tetes darah penghabisan, untuk merebut kembali kemerdekaan yang telah di proklamirkan oleh presiden Soekarno bersama Wakil Presiden Mohmmad Hatta.
Siti Hotimah salah satu aktivis teater mengatakan, jika dalam pementasan tersebut mengandung pesan jika kehidupan pada jaman perang dahulu, sangatlah sengsara akibat penindasan yang telah dilakukan oleh penjajah.
“Oleh karena itu mari kita menghormati jasa-jasa para pahlawan serta meneruskan perjuangannya dengan cara semangat belajar untuk meraih cita-cita demi kemajuan Bangsa Indonesia,” paparnya.