Jadi Tuan Rumah MTQ XXIX, Pemkab Pamekasan Siapkan 19 Titik Penginapan

- Admin

Senin, 1 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Untuk menyambut serta melayani para peserta MTQ XXIX yang akan dilaksanakan mulai tanggal 2 hingga 11 November 2021 mendatang, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan telah menyiapkan tempat penginapan.

Sedikitnya, ada 19 titik tempat penginapan baik Hotel maupun Rumah Kost, yang sudah disiapkan oleh Pemkab Pamekasan bagi para Kafilah dan Panitia Provinsi serta tamu VIP dari tiga puluh delapan Kabupaten.

Kepala Bagian Kesejahteraan (Kabag Kesra) Pamekasan Halifaturrahman mengatakan, bukan hanya di Pamekasan saja, akan tetapi ada dua Kabupaten lainnya yakni Sampang dan Sumenep.

Baca Juga:  Selingkuh, Oknum Bidan Puskesmas Karang Penang Sampang Resmi Dilaporkan Suami ke Polisi

“Karena Hotel dan Kost di Pamekasan tidak memadai bagi para Kafilah, jadi kita juga siapkan di Sampang serta Sumenep,” ucap Kabag Kesra yang biasa dipanggil Mamang tersebut, saat diwawancarai oleh beberapa awak media di ruang kerjanya, (28/10/2021) pagi.

Ia juga mengatakan meski tempat singgah atau penginapan bukan di Pamekasan saja, akan tetapi Panitia juga sudah menyiapkan tempat transit bagi para Kafilah yang tinggal di luar Pamekasan sebelum acara dimulai.

“Jadi tidak usah khawatir, sebelum acara dimulai para Kafilah sudah diberangkatkan lebih awal dan transit ditempat yang sudah disediakan oleh Panitia,” paparnya.

Baca Juga:  Polisi Ungkap Identitas Pelaku Pencurian di Taddan Camplong, Ternyata Warga Konang Bangkalan

Ditanya terkait jumlah peserta per-Kabupaten yang mengikuti lomba, Mamang mengatakan setiap Kabupaten tidak sama jumlahnya, tergantung dari cabang lomba ataupun golongan apa yang akan mereka ikuti.

“Kalau jumlah keseluruhan peserta lomba ada sebanyak 1033 Peserta dari 38 Kabupaten Kota siap mengikuti lomba MTQ yang ke XXIX,” ujarnya.

Contohnya seperti Pamekasan, ada salah satu lomba yang tidak diikuti yakni golongan Tuna Netra.

“Karena kami (Pamekasan) belum punya Kafilah untuk itu,” imbuhnya.

Berita Terkait

Oknum Guru di Bojonegoro Berbuat Cabul, Pengurus Yayasan Minta Maaf
Dampak Gempa di Tuban, Warga Sampang Rasakan 2 Kali Guncangan
Pj Bupati Pamekasan Hadiri Penutupan TMMD ke 119 Tahun 2024 Kodim 0826
Bojonegoro Diguncang Gempa, ASN di DPRD Berhamburan Keluar Gedung
Pemkab Bojonegoro Akan Subsidi Sembako di Bulan Ramadhan, Begini Komentar Komisi B
Mentan Tinjau Kondisi Pertanian di Bojonegoro, Begini Komentarnya
Pj Bupati Bojonegoro Tinjau Sejumlah Rumah Rawan Longsor di Bantaran Sungai Bengawan Solo
Begini Komentar PJ Bupati Terkait Keterlambatan Pembayaran Dana Desa

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 22:53 WIB

Kasus Dugaan Korupsi Gebyar Batik Pamekasan Mandek di Inspektorat

Selasa, 19 Maret 2024 - 18:30 WIB

Diduga Korupsi Banpol Rp 800 Juta, Pengurus PSI Surabaya Diadukan ke Polda Jatim

Senin, 26 Februari 2024 - 15:44 WIB

Beraksi Sejak Tahun 2021, Pasutri Pelaku dan Satu Penadah Curanmor di Ciduk Satreskrim Polres Pamekasan

Sabtu, 24 Februari 2024 - 16:32 WIB

Motif Pengeboman Rumah KPPS di Pamekasan Bukan Soal Politik, Ternyata Soal Dendam

Rabu, 21 Februari 2024 - 16:33 WIB

Satreskrim Polres Pamekasan Masih Buru Pelaku Pengeboman Rumah Ketua KPPS

Senin, 19 Februari 2024 - 14:20 WIB

Polres Bojonegoro Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Desa Mojoranu

Jumat, 2 Februari 2024 - 12:40 WIB

Polres Pamekasan Diduga Ringkus Oknum Kiai yang Juga Perangkat Desa

Kamis, 1 Februari 2024 - 13:12 WIB

Peras Kades, Oknum Wartawan di Pamekasan Terkena OTT

Berita Terbaru