SUMENEP, SUARABANGSA.co.id – Tempat oven pengering batok kelapa di dalam Pabrik PT Coco Panda Charcoal (Bricket) milik Avazbeck (35) warga Negara Uzbekistan terbakar, Sabtu (05/06/2021) sekitar pukul 15.30 WIB.
Saat kebakaran, mesin tersebut dijaga oleh Umam (27) warga Dusun Kopao, dan Zainur (36) warga Dusun Lobuk Desa Lobuk, Kecamatan Saronggi.
Kasubag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengatakan bahwa saat kedua saksi menjaga mesin pengering itu tiba-tiba melihat pada mesin pengering mengeluarkan kepulan asap dan keluar api membakar mesin pengering.
“Melihat hal itu 2 saksi penjaga mesin berusaha memadamkan api dibantu beberapa karyawan lainnya, sekira 15 menit kemudian api berhasil dipadamkan sebelum petugas pemadam kebakaran datang,” terangnya.
Adapun dalam proses pengeringan batok kelapa tersebut dilakukan dengan cara di oven selama 2 hari di mulai pada hari Jumat tangal 4 Juni 2021 sekira 08.00 Wib dan selesai pada hari minggu tgl 6 Juni 2021 jam 08.00 wib.
“Namun dalam proses pengeringan diduga terjadi konsleting listrik pada mesin pengering pada hari Sabtu tgl 5 Juni 2021 sekira pukul 15.30 Wib,” imbuhnya.
Untungnya tidak ada korban jiwa akibat terjadinya kebakaran tersebut.
“Korban mengalami kerugian ditafsir sebesar Rp 75.000.000,” pungkasnya.