Program Pamekasan Call Care Berumur Setahun, Ini Manfaatnya Bagi Masyarakat

- Admin

Kamis, 20 Mei 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, SUARABANGSA.co.id – Program Pamekasan Call Care (PCC) yang digagas Bupati Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Badrut Tamam telah berjalan genap satu tahun. Ternyata, telah banyak manfaat yang dirasakan masyarakat.

Bupati Pamekasan, Badrut Tamam didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), Totok Hartono bersama para asistem, dinas kesehatan dan operator hingga sopir mobil layanan kesehatan masyarakat memperingati acara satu tahun PCC di Peringgitan Dalam Rumah Dinas Bupati Mandhapa Aghung Ronggosukowati, Kamis (20/5/2021).

Acara tersebut dilaksanakan secara virtual bersama pusat kesehatan masyarakat (puskesmas), pihak kecamatan, rumah sakit, lurah dan kepala desa se Kabupaten Pamekasan.

Dalam perjalanannya, program yang melayani konsultasi kesehatan dan antar jemput orang sakit melalui fasilitas mobil sigap yang diberikan kepada pemerintah desa oleh pemerintah kabupaten (pemkab) tersebut mendapat respon positif dari masyarakat.

Buktinya, rata-rata ada seribu penelpon dalam setiap bulan dalam setahun terakhir. Baik penelpon itu sekadar konsultasi kesehatan, meminta antar atau jemput orang sakit ke puskesmas atau rumah sakit, bahkan ada pula penelpon yang ngeprank petugas.

“Penelpon dari data yang saya terima ada yang 1.029 selama sebulan. Ada yang 500 ratus, ada yang 600 ratus, kalau dihitung rata-rata masyarakat yang menghubungi PCC itu satu harinya tidak kurang dari 10 orang. Artinya apa, PCC ini memiliki manfaat yang luar biasa dalam manfasilitasi masyarakat,” kata Bupati Pamekasan, Baddut Tamam usai acara tumpengan bersama operator PCC.

Baca Juga:  Peringati Hari Pahlawan, Aktivis Teater IAIN Madura Gelar Aksi Teatrikal

Bupati yang akrab disapa Mas Tamam itu mengatakan, pihaknya akan melakukan beberapa upaya untuk meningkatkan pelayanan dari program tersebut, mulai pelatihan sopir, perbaikan mobil yang mengalami kecelakaan, peremajaan stiker dan lain-lain untuk menunjang kenyamanan masyarakat.

“Kemudian, kita juga akan memasifkan nomor telpon. Karena tadi ada yang usul sudah ada yang buram. Saya sampaikan terimakasih kepada semuanya yang telah bekerja luar biasa. PCC ini murni persembahan Pemkab untuk masyarakat Pamekasan,” tandasnya.

Program PCC merupakan gagasan Bupati Pamekasan, Badrut Tamam di bidang kesehatan untuk memberikan pelayanan exelent kepada masyarakat yang turunannya memberikan mobil sigap kepada 178 desa yang tersebar di 13 kecamatan.

Mas Tamam menyampaikan, program itu untuk memudahkan serta meringankan beban masyarakat desa ketika hendak pergi ke puskesmas atau rumah sakit. Sebab, kebanyakan masyarakat tidak mampu di desa enggan pergi ke layanan kesehatan lantaran biaya yang cukup tinggi, mulai berangkat hingga pulang dari tempat layanan kesehatan.

Baca Juga:  Pria di Tambelangan Sampang Rampas HP di Tempat Sepi, Modusnya Pura-pura Kehabisan Bensin

Tak jarang, masyarakat terkadang nekad menggunakan mobil bak terbuka untuk meminimalisir biaya berobat. Kondisi itu yang membuat Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam tergugah untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat tanpa menguras biaya alias gratis.

Masyarakat bisa konsultasi kesehatan melalui nomor telpon yang telah terpasang di mobil Sigap atau di stiker yang telah ditempel di rumah warga dan tempat-tempat umum. Masyarakat juga bisa minta layanan antar-jemput.

“Saya ini hidup desa, dan ketika saya datang ke beberapa desa tidak sedikit orang yang tidak mampu ketika butuh layanan transportasi untuk diantarkan ke pusat layanan kesehatan bagi orang tidak mampu itu saat mau ke rumah sakit sudah berbayar. Kemudian masyarakat yang memiliki pemahaman terbatas tentang BPJS juga mengurus saat itu juga. Ini realitas di masyarakat,” terangnya.

Program tersebut akhirnya mendapatkan penghargaan dari beberapa lembaga di Indonesia. Bahkan di salah satu TV swasta nasional, Pemkab Pamekasan mendapat penghargaan sebagai kabupaten yang cepat memberikan pelayanan kesehatan di tengah pandemi covid-19. Sebab, program itu launching bersamaan dengan masuknya wabah tersebut ke Indonesia.

Baca Juga:  Forkopimda Jatim Gelar Rakor Evaluasi Penanganan Covid-19 di BPWS Bangkalan

Bupati murah senyum ini berharap, program tersebut bisa bermanfaat untuk masyarakat Pamekasan serta menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan pelayanan kesehatan kepada warganya.

Berdasarkan data yang diperoleh dari operator PCC, jumlah penelpon yang meminta layanan antar jemput atau konsultasi kesehatan mengalami peningkatan dalam setiap bulan. Pada saat launching program itu, ada sebanyak 391 orang penelpon dalam sebulan, pada bulan berikutnya naik menjadi 556 orang, kemudian naik 733 orang, dan naik menjadi 822 orang selama tahun 2020.

Pada tahun 2021, jumlah masyarakat yang memanfaatkan program itu semakin tinggi. Januari 2021 ada 800 orang, februari 856 orang, maret 1.029 orang, dan pada bulan april sebanyak 926 orang. Dengan demikian, program itu mendapat respon luar biasa dari masyarakat.

“Kami akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” tutup Koordinator Operator PCC, Amir Chamdani saat ditemui di ruangannya.

Berita Terkait

Paripurna Jawaban LKPJ Pj Bupati Bojonegoro, Hasilkan 30 Rekomendasi untuk 2024
Oknum Guru di Bojonegoro Berbuat Cabul, Pengurus Yayasan Minta Maaf
Dampak Gempa di Tuban, Warga Sampang Rasakan 2 Kali Guncangan
Pj Bupati Pamekasan Hadiri Penutupan TMMD ke 119 Tahun 2024 Kodim 0826
Bojonegoro Diguncang Gempa, ASN di DPRD Berhamburan Keluar Gedung
Pemkab Bojonegoro Akan Subsidi Sembako di Bulan Ramadhan, Begini Komentar Komisi B
Mentan Tinjau Kondisi Pertanian di Bojonegoro, Begini Komentarnya
Pj Bupati Bojonegoro Tinjau Sejumlah Rumah Rawan Longsor di Bantaran Sungai Bengawan Solo

Berita Terkait

Rabu, 27 Maret 2024 - 13:40 WIB

Pengurus NU Ranting Tanjungharjo Bojonegoro Keluar Komisariat, ini yang Dilakukan

Jumat, 22 Desember 2023 - 20:54 WIB

Baznas Pamekasan Bagi-bagi Uang Pada Warga Kurang Mampu

Rabu, 13 Desember 2023 - 12:56 WIB

Pemkab Pamekasan Rutin Berikan Bantuan Makanan Pada Lansia

Selasa, 21 November 2023 - 09:44 WIB

Jasa Raharja Serahkan Santunan Ahli Waris Laka Kereta Api VS Mikrobus di Lumajang

Senin, 13 November 2023 - 18:01 WIB

Melalui Bupati, PSHT Cabang Jember Serahkan Bantuan 400 Juta Untuk Palestina

Senin, 13 November 2023 - 17:54 WIB

Relawan Gema Berikan Bantuan Bocah Putus Sekolah di Pamekasan

Rabu, 27 September 2023 - 19:54 WIB

Gelar Donor Darah di Surabaya, Moorlife Targetkan 4500 Kantong Darah Serentak di 38 Provinsi

Kamis, 21 September 2023 - 12:55 WIB

Gadis Yatim di Pamekasan Ini Butuh Tempat Tinggal

Berita Terbaru